Aldrin Onesimus Sarauw
Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Sentani Nursing Journal

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PENYAKIT BENIGNA PROSTATE HYPERPLASIA (BPH) TERHADAP PENGETAHUAN PASIEN DI RUANG BEDAH PRIA RSUD JAYAPURA Aldrin Onesimus Sarauw; Rifki Nompo; Arvia Arvia
Sentani Nursing Journal Vol. 3 No. 1 (2020): Februari
Publisher : Jayapura Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52646/snj.v3i1.35

Abstract

Pendahuluan: Benigna prostate hyperplasia (BPH) adalah penyakit yang terjadi akibat penekanan pada uretra menembus prostat, sehingga menyulitkan untuk berkemih atau mengurangi kekuatan aliran urin, serta paling sering terjadi pada laki-laki berisia diatas 50 tahun akibat penuaan. Pasien biasanya datang ke rumah sakit setelah keadaan BPH semakin berat atau parah sehingga dalam pengobatannya harus dilakukan operasi. Hal ini mungkinan disebabkan ketidaktahuan masyarakat terhadap penyakit BPH yang dapat mempengaruhi derajat kesehatan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode Quasi Eksperimen One Group Pre Test-Post Test, dengan menggunakan uji analisa Wilcoxon. Penelitian dilakukan pada bulan Juni sampai dengan Agustus 2019. Menggunakan 30 orang sampel. Kuesioner yang digunakan berjumlah 23 item pernyataan dan telah dilakukan Uji Validitas didapatkan mean validitas = 0.624, serta Uji Reabilitas 0.935. Hasil: Tingkat pengetahuan sebelum diberikan pendidikan kesehatan tentang BPH dengan kriteria baik 1 orang (3.3%), cukup 9 orang (30.0%), dan kurang 20 orang (66.7%). Tingkat pengetahuan setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang BPH dengan kriteria baik 9 orang (30.0%), cukup 20 orang (66.7%), dan kurang 1 orang (3.3%). Hasil uji pengaruh menggunakan Wilcoxon  (Asymp. Sig. (2-tailed) = 0.000 < 0.05. Kesimpulan: Peneliti menyimpulkan ada pengaruh pendidikan kesehatan tentang benigna prostate hyperplasia (BPH) terhadap pengetahuan pasien di Ruang Bedah Pria RSUD Jayapura. Hal ini terlihat dari peningkatan yang signifikan pada tingkat pengetahuan sebelum dan setelah pendidikan kesehatan dilakukan dan diharapkan agar klien dapat meningkatkan kemampuannya dalam mencari informasi.Kata Kunci: Benigna Prostate Hyperplasia, Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan