Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA KINERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN DI INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) RSUD CILACAP Purwanto, Mesah Joko; -, Handoyo; Utami, Wuri
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 10, No 3 (2014): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.831 KB)

Abstract

Kepuasan pasien merupakan salah satu indikator dalam menilai mutu pelayananyang diberikan suatu rumah sakit. Kepuasan pasien ditentukan oleh banyak faktor antara lain aspek kualitas perawatan yang diterima. Kualitas perawatan yang diterima oleh pasien termasukdidalamnya adalah kinerja perawat. Salah satu pelayanan keperawatan di RumahSakit yang memiliki kompleksitas masalah keperawatan yang tinggi adalah diInstalasi Gawat Darurat (IGD). Mengetahui hubungan antara kinerja perawat dengan kepuasan pasien di IGDRSUD Cilacap Tahun 2012.       Jenis penelitiankuantitatif dengan menggunakan metode pendekatan analitik. Populasi padapenelitian ini adalah seluruh pasien yang datang dan mendapat pelayanankeperawatan di IGD RSUD Cilacap. Teknik samplingyang digunakan adalah consecutivesampling, sejumlah 87orang. Uji analisis yang digunakan adalah analisis bivariat dengan uji korelasirank spearman pada tingkat kemaknaan95%.Sebagian besar perawat memiliki kinerja yang cukup baik dengan jumlah 65 orang  (74,7%) dan sebagian besar pasien menyatakan puas dengan jumlah 72 orang (82,8%). Secara statitik terdapat hubungan yang lemah antara kinerja perawat dengankepuasan pasien di IGD RSUD Cilacap Tahun 2012 (r = 0,285;  pv = 0,008 pada α = 0,05). Kata Kunci:  Kinerja, Perawat, Kepuasan, Pasien,IGD
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ABORSI DENGAN SIKAP REMAJA PUTRI TERHADAP SEKS PRANIKAH DI KELAS XII SMAN KUTOWINAGUN Wahanani, Evi; Aminoto, Cokro; Utami, Wuri
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 8, No 3 (2012): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (43.649 KB)

Abstract

Nowadays Promiscuity or free sex among teenagers is becoming a trend. sexual behavior without enough knowledge and unstable good level of emotion can cause problems such as abortion. This study aimed to find out the correlation between knowledge about abortion and female teenagers’ attitude about Premarital Sex in Grade XI IS of MAN Kutowingangun in 2012. This correlation study used cross sectional approach. Data were analyzed by using frequency distributions and bivariate analyzes using the test statistic Contingency Coefficient. The results showed that 92.7% of the respondents had good knowledge about abortion, 97.6% had good attitudes toward premarital sex. Those indicated that there is a correlation between knowledge about abortion and female teenagers’ attitude about Premarital Sex in Grade XI IS of MAN Kutowingangun in 2012 with the value of p = 0.008 (<0.05). Keywords : attitudes, abortion, knowledge, premarital sex, female teenagers
HUBUNGAN TIPE POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK PERTIWI 1 DESAPURBOWANGI KECAMATANBUAYAN KABUPATEN KEBUMEN Utami, Wuri; Nurlaila, N; Qistiana, Riska
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 13, No 1 (2017): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/jikk.v13i1.189

Abstract

Preschool children, 3–6 years old, are problematic or difficult age.  This period usually has behavior problem resulting from the unique personality process and having freedom demanding. Their psychosocial development is between initiative stage versus guilty one. Parents’ parenting is the ability of parents to provide time, attention, and support in order their children can grow and develop very well.The aim of this study is to determine correlation between the type of parents’ parenting and psychosocial development of preschool children at Pertiwi I Kinder Garten, Purbowangi, Buayan, Kebumen.The present study was correlation research with cross sectional approach.The samples were 70 parents and their children taken by saturated sampling technique. Data were collected by using questionnaires. Statistical data analysis used Spearman Rank test.There were  50% respondents who applied democratic parenting type. Most children had good psychosocial development (62,9%). The result of the analysis showed by Spearman Rank p value (0.000).There were correlation between the type of parents’ parenting and psychosocial development of preschool children at Pertiwi I Kinder Garten, Purbowangi, Buayan, Kebumen. Keywords: Parenting, Psychosocial Development, Preschool Children
PENGARUH LATIHAN ROM AKTIF TERHADAP KEMAMPUAN MOBILISASI PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN MUSKULOSKELETAL DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI MULIA 03 CIRACAS JAKARTA TIMUR utami, wuri
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 5, No 3 (2009): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rom aktif merupakan salah satu latihan / aktifitas fisik yang dilakukan oleh individu itu sendiri sesuai dengan kemampuan untuk menggerakkan sendinya. Dengan latihan rutin paling sedikitnya 2-3 kali setiap minggunya dalam waktu 20-30 menit mampu memberikan manfaat yang berarti diantaranya dapat meningkatkan kekuatan otot dan menurunkan keletihan, dalam hal ini dikhususkan pada lansia yang mengalami penurunan massa otot  serta kekuatannya untuk melakukan mobilisasinya. Namun sejauh mana pengaruh latihan Rom aktif terhadap kemampuan mobilisasi pada lansia tersebut masih belum bisa dibuktikan. Untuk itu peneliti tertarik untuk meneliti “Apakah ada pengaruh latihan Rom aktif terhadap kemampuan mobilisasi pada lansia dengan gangguan muskuloskeletal di PSTW Budi Mulia 03 Ciracas Jakarta Timur”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan Rom aktif terhadap kemampuan mobilisasi pada lansia dengan gangguan muskuloskeletal yang tinggal di PSTW 03 Ciracas Jakarta Timur. Responden yang diambil sebanyak 10 orang lansia.   Analisa data dilakuakan secara bertahap yaitu analisa univariat untuk mengetahui karakteristik responden dan analisa bivariat untuk melihat hubungan antara variabel dependen dan independen dengan menggunakan uji T test Dependen. Kemudian didapatkan hasil nilai p= 0,002(<ɑ) sehingga dapat disimpulkan  adanya pengaruh latihan Rom aktif terhadap kemampuan mobilisasi pada lansia dengan gangguan muskuloskeletal. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa kemampuan mobilisasi pada lansia setelah dilakukan latihan Rom aktif lebih baik dari sebelum dilakukan latihan Rom aktif.                  Saran bagi praktisi keperawatan, hendaknya senantiasa memotivasi para lansia untuk mau melakukan latihan/ aktifitas fisik seperti Rom aktif serta memberikan pengetahuan tentang manfaat dan efeknya. Kata kunci : Latihan Rom aktif, mobilisasi pada lansia  
CORRELATIONS BETWEEN MOTHER’S KNOWLEDGE LEVEL OF EXCLUSIVE BREASTFEEDING AND THE PATTERN IN THE 6-MONTH CHILD IN POSYANDU OF JATIMULYO VILLAGE, PETANAHAN SUB-DISTRICT, KEBUMEN REGENCY, CENTRAL JAVA, INDONESIA Indriyastuti, Hastin Ika; Utami, Wuri; Juad, Juad
Epidemiology and Society Health Review (ESHR) Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan (UAD)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/eshr.v2i2.2217

Abstract

Background: Globally, the infant mortality rate (IMR) is still extremely high. One of the efforts to improve children's health is exclusive breastfeeding for six months. Exclusive breastfeeding can reduce infant mortality rate caused by various infectious diseases. Thus, the community, especially mothers need to have proper knowledge about exclusive breastfeeding, and then they are expected to practice it. This study aims to determine the relationship between mothers’ knowledge of exclusive breastfeeding and the breastfeeding patterns of 6-month children in Jatimulyo Village, Petanahan Sub-district, Kab, Indonesia. Kebumen Regency, Central Java Province, Indonesia.Methods: The study was conducted in Jatimulyo Village using quantitative methods and correlation design with a cross-sectional approach. This study sample consisted of 56 mothers who had children aged 6-24 months selected based on the total sampling approach. Data were analyzed using univariate analysis and bivariate analysis using chi-square statistical tests.Results: This study found that most of the respondents are 26-30 years old and have a high school education level with multigravida parity and have a moderate level of knowledge. The study showed a relationship between the level of exclusive breastfeeding knowledge and breastfeeding patterns with a p-value of 0.002 (<0.05) and a correlation value of 0.499.Conclusions: Therefore, it can be concluded that there is a relationship between the level of knowledge about exclusive breastfeeding and breastfeeding patterns with a p-value of 0.002 (<0.05) and a correlation value of 0.499. 
PELATIHAN DETEKSI STUNTING PADA KADER POSYANDU DI DESA PEKUNCEN SEMPOR KABUPATEN KEBUMEN Utami, Wuri; Iswati, Ning; Santoso, Dadi; Wahyuningrum, Asrifah; Gunawan, Indra
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal EMPATI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v1i1.421

Abstract

Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya (Kemkes.go.id). Pada SK Menkes No. 1995/MENKES/SK/XII/2010). Akibatnya adalah gangguan pertumbuhan (gagal tumbuh) mencakup pertumbuhan fisik dan otak anak. Sehingga selain anak menjadi lebih pendek dibandingkan anak normal se-usianya, anak juga memiliki keterlambatan dalam berpikir.Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pelatihan  deteksi stunting untuk mencegah terjadinya stunting di Desa Pekuncen. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini ceramah dan simulasi dengan melibatkan kader posyandu kesehatan Desa Pekuncen berjumlah 20 peserta. Hasil dari kegiatan ini terdapat peningkatan pengetahuan dibuktikan dengan nilai rata-rata pre test 63dan rata-rata nilai post test 75(meningkat 12) disertai antusiasme yang tingi dari kader posyandu dengan banyak diskusi yang terjadi selama ceramah berlangsung. Kesimpulan dari kegiatan pengmas ini ada peningkatan pengetahuan deteksi stunting sehingga diharapkan kader posyandu Desa Pekuncen mampu melakukan penerapan deteksi stunting dengan benar. Kata Kunci:deteksi stunting;kader posyandu:pelatihan
EDUKASI PROTOKOL COVID 19 SEBAGAI ADAPTASI NEW NORMAL PADA SISWA SDIT AL MADINAH Utami, Wuri; Nurlaila, Nurlaila; Saraswati, Rina
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.585

Abstract

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengeluarkan keputusan untuk mengizinkan kegiatan tatap muka di sekolah dimulai pada Januari 2021 mendatang. Mengacu kepada keputusan tersebut, tentunya diperlukan kesiapan yang matang bagi semua pihak untuk mempersiapkan secara menyeluruh aspek kesehatan yang dibutuhkan, khususnya bagi pelajar yang akan memulai kegiatan tatap muka di sekolah. Berdasarkan data terkini dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), proporsi anak-anak terinfeksi virus Corona sebesar 11,3 persen. Risiko anak terkena virus Corona lebih rendah, bukan berarti kewaspadaan terhadap hal tersebut hilang. Banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai sekolah tatap muka. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi protokol Covid 19 sebagai adaptasi new normal pada siswa SDIT Al. Madinah Kebumen. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini ceramah dan simulasi dengan secara langsung dan audio visual. Hasil dari kegiatan ini terdapat peningkatan pengetahuan dibuktikan dengan nilai rata-rata pre test 76,1 dan rata-rata nilai post test 85,71 disertai antusiasme yang tinggi dari siswa-siswi dengan dibuktikan mampu mensimulasikan protocol Covid 19 dengan benar. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini ada peningkatan pengetahuan protokol Covid 19 sebagai adaptasi new normal pada siswa SDIT Al. Madinah Kebumen
PENINGKATAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DALAM POLA ASUH AMAN DAN PERTOLONGAN PERTAMA KASUS KEGAWATDARURATAN PADA ANAK Nurlaila, Nurlaila; Utami, Wuri; Waladani, Barkah; Ernawati, Ernawati
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.583

Abstract

Sebagian besar kasus cedera terjadi dirumah disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas, luka bakar, tenggelam, jatuh dan keracunan yang dapat menimbulkan kegawatdaruratan. Cedera pada anak dapat mengakibatkan cedera kepala yang mengakibatkan dampak serius pada perkembangan anak. Kader dan ibu perlu dibekali pola asuh yang aman agar anak terhindar dari cedera serta pertolongan pertama apabila anak mengalami cedera.Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dan ibu dalam pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan pada anak.Pelatihan dilakukan untuk kader (19 orang) dan ibu (23 orang ) yang memiliki anak usia balita di desa bejiruyung, sempor. Media yang digunakan adalah Power point, video pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan pada anak, serta alat peraga. Kegiatan diakhiri dengan lomba menyediakan lingkungan yang aman bagi anak. Evaluasi dilakukan melalui kuesioner pre dan posttest serta lembar observasi lingkungan rumah.Hasil menunjukan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader dari kurang (35,65) menjadi baik (70,0) serta peningkatan pengetahuan dan keterampilan ibu dari kurang (51,73) menjadi baik (74,13). Hasil observasi menunjukan bahwa semua ibu mampu menciptakan rumah yang aman untuk anak.Pelatihan menggunakan metode ceramah dan demonstrasi dengan video dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader serta ibu dalam pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan pada anak
Peran Orang Tua Dengan Hasil Belajar Di Rumah Pada Siswa SD N 2 Prigi Sigaluh Banjarnegara Dimasa Pandemi Covid-19. Utami, Wuri
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 17, No 3 (2021): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN (EDISI KHUSUS COVID-19)
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/jikk.v17i3.626

Abstract

Latar Belakang: Pandemi covid-19 melanda diseluruh penjuru dunia tak terkecuali Indonesia, angka covid-19 semakin hari semakin meningkat dengan begitu pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang aktivitas Belajar Dari Rumah (BDR). Untuk itu peran orang tua menjadi meningkat dimasa pandemi yaitu menjadi pendamping pendidikan akademik, sehingga perlu diketahui apakah terdapat hubungan antara peran orang tua dengan hasil belajar siswa selama kegiatan belajar dirumah berlangsung.Tujuan: Mengetahui Hubungan Peran Orang Tua Dengan Hasil Belajar Di Rumah Pada Siswa SD N 2 Prigi Sigaluh Banjarnegara Dimasa Pandemi Covid-19.Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasi, dengan teknik pengambilan sampel total sampling pada siswa kelas 4, 5 dan 6 yang berjumlah 65 siswa SDN 2 Prigi. Instrumen penelitian dengan menggunakan kuisioner peran orang tua dan lembar observasi nilai raport siswa.Hasil penelitian: frekuensi peran orang tua paling banyak adalah aktif sebanyak 60 siswa (92,3%) dan untuk frekuensi hasil belajar yang paling banyak adalah baik sebanyak 44 siswa (67,7%). Hasil analisis chi square didapatkan nilai p value 0,046 yang berarti ada hubungan antara peran orang tua dengan hasil belajar siswa dimasa pandemic covid-19.Kesimpulan: Adanya hubungan antara variabel peran orang tua dengan hasil belajar dirumah siswa SDN 2 Prigi Sigaluh Banjarnegara.Rekomendasi: Peneliti selanjutnya dapat menggunakan metode wawancara terkait masalah faktor-faktor eksternal lainya yang mempengaruhi hasil belajar siswa selain adanya peran orang tua selama pembelajaran dari rumah dimasa pandemi covid-19. Kata kunci: Peran orang tua, Hasil belajar, Pandemi covid-19
PENGENALAN JAJANAN SEHAT DAN JAJANAN BERBAHAYA DI SDN 2 KALIBEJI KECAMATAN SEMPOR Wuri Utami; Barkah Waladani
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (59.084 KB)

Abstract

Pemilihan makanan jajanan merupakan perwujudan perilaku, faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya perilaku berupa faktor intern dan ekstern. Pengetahuan merupakan faktor intern yang mempengaruhi pemilihan makanan jajanan. Pengetahuan yang diperoleh seseorang tidak terlepas dari pendidikan. Anak-anak memiliki kegemaran untuk mengkonsumsi jenis makanan secara berlebihan. Dalam keseharian mereka, banyak dijumpai dan selalu dikelilingi penjual makanan jajan yang dapat mempengaruhi dan mendorong mereka untuk membeli dan mencoba. Pengaruh tersebut berasal dari berbagai pihak yaitu dari keluarga yang selalu membiasakan anak-anaknya mencoba jajan makanan diluar, pergaulan teman sekolah ataupun promosi dan iklan yang menarik.. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa penyuluhan terkait pengenalan dan pemilihan jajanan sehat dan berbahaya sebagai upaya pencegahan terhadap terjadinya gangguan kesehatan pada anak-anak sekolah dasar yang dilakukan terhadap 45 orang tua siswa di SDN 2 Kalibeji Sempor. Kegiatan berjalan dengan lancar dengan hasil didapatkan pengetahuan wali murid tentang pengenalan jajanan sehat dan jajanan berbahya meningkat, dibuktikan dengan rata-rata nilai pre-test 40 dan post test 71 (meningkat 29) .Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu terdapat peningkatan pengetahuan wali murid mengenai pengenalan jajanan sehat dan jajanan berbahaya yang diharapkan selanjutnya mampu mengedukasi ke anak-anak mereka.