Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Pendidikan Non-Formal: Pelaksanaan Program Pustaka Kampung Impian di Aceh rahadiyand Aditya; Rahmania Rahman; Istiqomah Istiqomah; Kasumah Kasumah
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial dan Ekonomi Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/edueksos.v11i1.10172

Abstract

Abstrak: Permasalahan pengembangan pendidikan non formal juga dapat dihubungkan dengan beberapa isu-isu srategis lain seperti UMKM, dunia digital, budaya, dan lain sebagainya. Meskipun demikain terdapat sebuah penelitian bahwa pendekatan pendidikan non formal cukup sulit dilaksanakan. Artikel ini melihat bagaimana implementasi program Pustaka Kampung Impian, dan pengembangan Pustaka Kampung Impian yang dilukan oleh Rumah Relawan Remaja(3R). metode pentlitian ini menggunakan pendektana penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik penarikan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Temuan lapangan menunjukan setidaknya terdapat 8 kegiatan pelaksanaan pendidikan non formal dalam program Pustaka Kampung impian antara lain kelas membaca dasar, kemudia kelas membaca menengah, kelas membaca berita, kelas fotografi, kelas menjahit dan bahasa, kelas prakarya, kelas memasak makanan tradisional, maupun kelas membagun pustaka bersama. Hingga saat ini juga terdapat tujuh lokasi Pustaka Kampung Impian dengan enam relawan Guru Impian yang sedang bertugas. Selanjutnya dalam pengembangannya pendidikan non formal terdapat empat hal penting yaitu 1)Masa Orientasi Menjadikan Kemapuan Relawan Meningkat, 2) Menciptkaan Pembelajaran yang Efektif, 3)Keterlibatan Masyarakat dalam Pembangunan Pustaka Kampung Impian, 4) Tinggal Bersama Guna Ciptakan Kolaborasi Tiada Henti.Kata Kunci: Pendidikan Non Formal; Pengembangan; Pelaksanaan. Abstract: The problem of developing non-formal education can also be linked to several other strategic issues such as MSMEs, the digital world, culture, and so on. However, there is a study that non-formal education approaches are quite difficult to implement. This article looks at the implementation of the Dream Village Library program, and the development of the Dream Village Library which is required by the Youth Volunteer House (3R). This research method uses a qualitative descriptive research approach with data collection techniques using interviews, observation and documentation. Field findings show that there are at least 8 non-formal education implementation activities in the Dream Village Library program, including basic reading classes, then intermediate reading classes, news reading classes, photography classes, sewing and language classes, craft classes, traditional food cooking classes, and building classes. shared library. Until now, there are also seven locations of the Dream Village Library with six Dream Teacher volunteers on duty. Furthermore, in the development of non-formal education, there are four important things, namely 1) Orientation Period Makes Volunteer Skills Increase, 2) Creating Effective Learning, 3) Community Involvement in the Development of the Dream Village Library, 4) Living Together To Create Endless Collaboration.Keywords: Non-Formal Education; Development; Implementation.