Objektif. Peningkatan jumlah gas Karbon Monoksida (CO) dalam jumlah tertentu dapat meningkatkan resiko terjadinya keracunan pada penumpang mobil. Peringatan kepada pengendara/ penumpang dibutuhkan agar dapat mengantisipasi resiko keracunan tersebut. Material and Metode. Sensor CO yang digunakan adalah MQ-7 dan deteksi suhu menggunakan DHT-22. Metode yang digunakan adalah eksperimental dengan uji coba alat ketika AC mati dan AC menyala. Hasil. Batas maksimal kadar CO pada uji coba alat diatur sebesar 8 PPM. Data berhasil dikirimkan ke smartphone ketika melebihi batas maksimal. Kesimpulan. Alat pendeteksi kadar CO dan suhu dapat mengirimkan notifikasi tentang kondisi udara dalam mobil sehingga meminimalkan resiko keracunan.