Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Wirausaha Pembuatan Kerupuk Skala Rumahan di Suko-Lumajang Hanifiyah Darna Fidya Amaral; Harrij Mukti K; Rohmanita Duanaputri; Rhezal Agung A; Sigi Syah W
Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat Vol. 9 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat
Publisher : UPT Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jppkm.v9i1.114

Abstract

Warga di lingkungan RT 03 RW 07 Suko-Jogoyudan berisi 30 KK dengan mata pencaharian rata-rata adalah wiraswasta. Dengan kondisi pandemi covid-19 saat ini, mata pencaharian yang biasa dilakukann warga banyak yang berdampak. Pemberdayaan masyarakat dalam pembuatan kerupuk bawang sebagai usaha skala rumahan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan warga lingkungan RT 03 RW 07 Suko-Jogoyudan yang terdapak oleh pandemi. Produksi kerupuk yang pernah warga lakukan masih sangat sederhana. Proses pengolahan kerupuk yang kurang menjaga kebersihan. Proses pengemasannya pun sederhana hanya menggunakan plastik seadanya dan tanpa merk, sehingga makanan ringan ini tidak hygienis, mudah rusak (melempem) dan tidak menarik. Terlebih lagi mereka tidak bisa menjual dengan harga yang layak sesuai dengan tenaga dan waktu yang telah mereka kerjakan. Faktor lain yang tidak menunjang adalah keterbatasan informasi dan dana, warga RT 03 sebagian besar tidak bisa menggunakan internet untuk berjualan online, mereka juga tidak memiliki dana yang cukup untuk pembiayaan produksi mereka agar layak bersaing di pangsa pasar. Berdasarkan kondisi lingkungan diatas maka kami melalui program Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) akan melakukan pemberdayaan masyarakat dengan melakukan kegiatan penyuluhan kewirausahaan berupa pelatihan pembuatan kerupuk bawang, pengemasan dan pemasaran kerupuk bawang yang lebih menarik dan inovatif. Diharapkan setelah adanya pelatihan ini, warga dapat memiliki pengetahuan tentang kewirausahaan dan manajemen penjualan kerupuk bawang dengan baik.
Workshop Penerapan Green Energy Berbasis Rooftop Solar Photovoltaic Pada UMKM Maju Lancar Kota Madiun Awan Setiawan; Rohmanita Duanaputri; Imron Ridzki; Irwan Heryanto; Rahman Azis Prasojo; Hanifiyah Darna Fidya Amaral
Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat Vol. 9 No. 2 (2022): Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat
Publisher : UPT Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jppkm.v9i2.167

Abstract

Indonesia adalah salah satu negara beriklim tropis serta negara yang dilalui oleh garis khatulistiwa seluruh wilayahnya mendapatkan sinar matahari yang cukup besar sepanjang tahun sehingga dapat dikembangkan energi terbarukan. Untuk meningkatkan ketersediaan energi listrik berkelanjutan secara maksimal, penggunaan PLTS rooftop skala kecil dapat menjadi solusi sebagai sumber energi listrik ketika sumber PLN padam. Dalam membuat perencanaan sistem green energy dengan PLTS perlu dilakukan analisis terlebih dahulu, dimana analisis yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kinerja dari sistem yang telah direncanakan agar sistem dapat bekerja secara maksimal sehingga ketersediaan energi listrik yang dibutuhkan oleh beban dapat terpenuhi. Perencanaan dan analisis tersebut juga dapat dijadikan tolak ukur untuk membuat perencanaan dengan skala besar kedepannya. Metode penelitian ini dilakukan dengan uji coba dan pengambilan data dari peralatan sistem rooftop solar photovoltaic. Pada saat pengujian dilakukan dengan menggunakan sudut kemiringan 13° dan simulasi shading pada modul photovoltaic 3x100Wp monocrystalline dengan sistem pemasangan paralel sehingga didapatkan data pengukuran dari sistem yang telah dibuat. Dari hasil uji coba dan analisis yang dilakukan bahwa kinerja dari sistem backup supply menghasilkan energi harian yang lebih besar daripada energi yang dibutuhkan beban, dengan PSH (Peak Sun Hours) selama 5 jam penyinaran. Economy feasibility dari pemasangan rooftop solar photovoltaic ditinjau dari segi techno-economic dengan menggunakan metode diperoleh Net Present Value (NPV) Rp16.383,98, Profitability Index (PI) 1,002, Internal Rate of Return (IRR) 4,53% dan payback period 20 tahun maka berdasarkan kriteria standar pemasangan sistem ini dinilai layak.
Profil Tegangan Surja Petir pada Generator Impuls RLC Sebagai Simulasi Tegangan Lebih Kumala Mahda Habsari; Hanifiyah Darna Fidya Amaral; Hafizh Farhan
Elposys: Jurnal Sistem Kelistrikan Vol. 9 No. 1 (2022): ELPOSYS vol.9 no.1 (2022)
Publisher : UPT - P2M POLINEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.955 KB) | DOI: 10.33795/elposys.v9i1.608

Abstract

Gangguan tegangan lebih pada jaringan listrik umumnya disebabkan oleh dua macam tegangan transient yang berasal dari luar atau dari dalam sistem itu sendiri. Jenis gangguan dari luar ini biasanya disebabkan oleh sambaran petir. Gangguan tegangan lebih yang berasal dari petir dapat menjadi ancaman berbahaya bagi jaringan listrik, instalasi listrik dan peralatan listrik.. Tegangan impuls yang dibawa oleh petir memiliki amplitudo sangat besar. Pada skala laboratorium, tegangan impuls dapat dibangkitkan hingga 1000 kV. Gelombang tegangan tinggi impuls yang dihasilkan oleh generator impuls memiliki karakteristik durasi yang pendek antara mikro detik hingga beberapa puluh mikro detik. Perancangan simulasi pembangkitan tegangan tinggi impuls dengan rangkaian generator impuls RLC dilakukan dengan tujuan untuk menyimulasikan tegangan lebih yang berasal dari surja petir. Profil tegangan yang dihasilkan diamati dan dianalisa. Rangkaian generator impuls RLC disimulasikan dengan dua variasi tegangan keluaran yang berbeda, yaitu 1 kV dan 10 kV. Profil tegangan yang dihasilkan oleh generator impuls RLC dengan tegangan keluaran 1kV dan 10 kV memiliki bentuk yang mirip dengan profil tegangan generator impuls RLC yang ada pada standar IEC 61000-4-5. Hal ini menunjukkan bahwa rangkaian generator impuls RLC yang disimulasikan berhasil dijalankan sesuai standar.
Rancang Bangun Sistem Pemberian Pakan Ikan Lele Otomatis Berbasis Mikrokontroler Hanifiyah Darna Fidya Amaral; Divac Nabiel Akbar; Afidah Zuroida
Elposys: Jurnal Sistem Kelistrikan Vol. 9 No. 3 (2022): ELPOSYS vol.9 no.3 (2022)
Publisher : UPT - P2M POLINEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.141 KB) | DOI: 10.33795/elposys.v9i3.654

Abstract

Technology allows the process of managing catfish remotely, namely catfish managers do not need to manage feeding. Inaddition, the automated system makes it possible to preserve the quality of catfish as well as savings in feed costs. Today's automatedtools mostly use a microcontroller as a controller. Microcontrollers can be programmed to execute commands as needed and at the sametime become a form of automation system application in catfish management. In this study, the author designed a microcontroller-basedautomatic catfish feeding system. The microcontroller used is the ATMega 28 microcontroller which is connected to the RTC DS3231module. This microcontroller is also equipped with a servo motor that works to move the fish feed valve automatically. The servo motorused is the MG996R servo which has a working voltage of 6V which is sourced from the power supply which is lowered in voltage usingstep down. The RTC DS3231 module is connected with the arduino uno R3 module, which is the control center of the automatic feeddevice. The microcontroller turns on following the fish feeding time, which is 8 am and 3 pm. The servo motor will work to open the valvetwice in one day automatically with an angle or percentage of the feed valve opening by 35% - 45% for approximately 5 - 10 seconds andthe feed that comes out is about 40-70 grams per 10 seconds.
Kapasitor Shunt Sebagai Korektor Tegangan Bus di Gardu Induk Muhammad Fahmi Hakim; Slamet Nurhadi; Hanifiyah Darna Fidya Amaral; Satria Luthfi Hermawan
Elposys: Jurnal Sistem Kelistrikan Vol. 10 No. 1 (2023): ELPOSYS vol.10 no.1 (2023)
Publisher : UPT - P2M POLINEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (732.277 KB) | DOI: 10.33795/elposys.v10i1.915

Abstract

Segoromadu Substation has two busbars, namely busbar A and busbar B. Busbar A which has nominal voltage of 150 kV has reached a voltage value of 129.38 kV or experienced voltage drop of 13.75%. The percentage of this voltage drop exceeds a predetermined standard. Therefore, it is necessary to design a shunt capacitor which is then modeled and simulated. Based on calculation and analysis result, capacity of shunt capacitor that should be installed on Bus A is 50 MVAR. After the shunt capacitor was installed, based on simulation, there was an increase of 4.87 kV so the voltage afterward became 139.67 kV or only experienced a voltage drop of 3.19%. So, by installing a shunt capacitor with capacity of 50 MVAR, it can increase busbar voltage of the substation. The shunt capacitor also increases the value of reactive power and current flowing to the busbar.