Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesia Jurnal Perawat

UJI COBA REGULATORY EMOTIONAL SELF-EFFICACY (RESE) UNTUK MENGUKUR EFIKASI DIRI DALAM MANAJEMEN MARAH PASIEN SKIZOFRENIA VERSI BAHASA INDONESIA Ashri Maulida Rahmawati; Muhamad Jauhar; Edita Pusparatri
Indonesia Jurnal Perawat Vol 7, No 1 (2022): INDONESIA JURNAL PERAWAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/ijp.v7i1.1468

Abstract

AbstrakSkizofrenia menjadi masalah kesehatan jiwa tertinggi di Indonesia. Jumlah kasus skizofrenia meningkat setiap tahun. Klien skizofrenia yang mengalami delusi seringkali marah dan mungkin dapat melakukan tindak kekerasan baik pada diri sendiri maupun orang lain. Efikasi diri yang baik sangat diperlukan oleh klien skizofrenia sehingga mampu mengontrol emosional. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji coba kuesioner Regulatory Emotional Self-Efficacy (RESE) versih bahasa Indonesia sebagai instrumen penelitian untuk mengukur efikasi diri dalam manajemen marah pada klien skizofrenia. Kuesioner ini terdiri dari dua belas item pertanyaan dan telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. Uji keterbacaan telah dilakukan sebelum proses uji validitas dan reliabilitas. Kuesioner ini telah dilakukan uji coba pada 20 klien skizofrenia dengan diagnosis keperawatan risiko perilaku kekerasan. Nilai validitas sebesar 0,757-0,935 (nilai r tabel = 0,444) dan nilai reliabilitas sebesar 0,965 (nilai r kritis = 0,600). Analisis data menggunakan korelasi product pearson’s dan tabel kontingensi dengan kebermaknaan pada p < 0,05. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan bahwa kuesioner ini valid dan reliabel sehingga dapat digunakan untuk penelitian. Kuesioner ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian dalam mengkaji keyakinan diri klien skizofrenia dengan diagnosis keperawatan risiko perilaku kekerasan dalam manajemen marah
INTERVENSI MINDFULNESS MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS DI KRISIS PANDEMI COVID-19 : LITERATUR REVIEW Ashri Maulida Rahmawati; Muhamad Jauhar; Edi Wibowo Suwandi
Indonesia Jurnal Perawat Vol 6, No 2 (2021): Indonesia Jurnal Perawat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/ijp.v6i2.1314

Abstract

Abstrak Pandemi COVID-19 menyebabkan berbagai krisis pada kehidupan sosial, ekonomi dan kesehatan mental masyarakat..  Kesejahteraan psikologis yang baik pada situasi pandemi sangat diperlukan karena keadaan emosi yang positif dapat meningkatkan imunitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh intervensi mindfulness terhadap kesejahteraan psikologis dalam situasi krisi pandemi COVID-19.Penelitian ini merupakan semi systematic literature review. Pencarian literatur dilakukan melalui database online seperti Science Direct, PubMed, dan Google Schoolar dengan kata kunci“mindfulness”, “psychological well being”, “Mental health” dan “Covid-19”. Artikel diseleksi menggunakan kerangka PRISMA. Hasil didapatkan 8 artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Berdasarkan hasil analisis dari 8 artikel Intervensi mindfulness dapat meningkatkan fleksibilitas emosional dapat meminimalkan kemungkinan terhadap stress, kecemasan, dan kesejahteraan psikologis. Dapat disimpulkan bahwa intervensi mindfulness memiliki pengaruh yang positif terhadap peningkatan kesejahteraan psikologis pada krisis pandemi COVID-19. Abstract The COVID-19 pandemic has caused various crises in people's social, economic and mental health. High psychological well-being in a pandemic situation is very necessary because a positive emotional state can increase immunity. The purpose of this study was to identify the effect of mindfulness interventions on psychological well-being in the crisis situation of  COVID-19 pandemic. This study is a semi-systematic literature review. Literature searches were conducted through online databases such as Science Direct, PubMed, and Google Schoolar with the keywords “mindfulness”, “psychological well being”, “Mental health” and “Covid-19”. Articles were selected using the PRISMA framework. The results obtained 8 articles that meet the inclusion criteria. Based on the results analysis of the 8 articles, mindfulness interventions can increase emotional flexibility and minimize the possibility of stress, anxiety, and increase psychological well-being. It can be concluded that mindfulness interventions have a positive effect on improving psychological well-being during the COVID-19 pandemic crisis.