Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN SEKTOR PERTANIAN SUB SEKTOR BAHAN PANGAN DI KABUPATEN BOYOLALI Zaenuri, Muhammad
Economics Development Analysis Journal Vol 4 No 4 (2015): Economics Development Analysis Journal
Publisher : Economics Development Department, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edaj.v4i4.14845

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah 1. Komoditas tanaman bahan makanan unggulan apa saja yang ada di masing-masing kecamatan di Kabupaten Boyolali, 2 Bagaimana strategi perencanaan pengembangan subsektor tanaman bahan makanan dilihat dari kelengkapan infrastruktur di Kabupaten Boyolali, 3 Bagaimana laju pertumbuhan sektor tanaman bahan makanan yang dimiliki tiap kecamatan di Kabupaten Boyolali. Data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis data menggunakan analisis Location Quotient (LQ), Shift Share (SS), Klassen Typologi. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan analisis Location Quotient (LQ) diketahui pengembangan komoditas padi terdapat di Kecamatan Ngemplak, Kecamatan Banyudono, Kecamatan Sawit. Komoditas tanaman jagung terdapat di Kecamatan Selo, Kecamatan Ampel, Kecamatan Cepogo dan Kecamatan Musuk. Komoditas ubi kayu di Kecamatan Klego, kecamatan Simo. Komoditas ubi jalar di Kecamatan Selo, Kecamatan Simo dan Kecamatan Mojosongo. Komoditas kacang tanah ada di Kecamatan Boyolali dan Kecamatan Nogosari. Komoditas kedelai di Kecamatan Juwangi, Kecamatan Sambi, Kecamatn Kemusu dan Kecamatan Wonosegoro. The problems that were in this research is 1 Commodities food plants seed material what it was in each carpel kecamatan in kabupaten boyolali, 2 how strategy sub planning the development of the food crops sector seen from the completeness of the infrastructure in boyolali district, 3 how sector growth rate of plants of food material possessed every sub-district in boyolali district. The data used was secondary data. Data analysis methods using analysis loqation quotient (LQ), shift share (SS), klassen typologi . According to the research using analysis loqation quotient (LQ) development rice is in in ngemplak, in banyudono, in palm. Corn is crops in district violoncello, in ampel, in cepogo and in musuk. Commodities cassava in district klego, in simo. Commodities sweet potatoes in in violoncello, in simo and kecamatan mojosongo. Commodities peanut in kecamatan boyolali and kecamatan nogosari. Soybean commodities in district juwangi, in sambi, kecamatn kemusu and kecamatan wonosegoro.
PENGEMBANGAN LAMAN MEDIA AUDIOVISUAL BERMUATAN MATERI KEBUDAYAAN INDONESIA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIPA Zaenuri, Muhammad; Yuniawan, Tommi
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 1: Mei 2018
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.125 KB)

Abstract

Abstrak Media pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) yang bersifat teoretis berbentuk teks-teks kurang efektif karena tidak menstimulus kemampuan pembelajar. Pembelajaran yang terpusat pada pengajar dan mengesampingkan pentingnya strategi pembelajaran multidimensi yang mengkombinasikan tatap muka dan pemanfaatan teknologi dalam jaringan juga membatasi kemampuan belajar praktis dan mandiri pembelajar BIPA. Untuk itu, upaya pengembangan media pembelajaran laman media audiovisual dirasa perlu untuk meningkatkan kompetensi dasar BIPA yang dibutuhkan. Laman media audiovisual juga mengakomodasi kebutuhan pembelajaran BIPA dalam jaringan. Penelitian ini dilakukan melalui lima tahap, yaitu survei permasalahan, pengumpulan data, desain produk, validasi produk, serta revisi dan perbaikan produk. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk laman (webiste) dan media audiovisual berupa video dialog dan video eksplanasi, serta media pendukung berupa materi pendukung dalam buku pegangan (handbook). Prototipe produk dikembangkan berdasarkan aspek materi, bahasa, penyajian, dan tampilan. Prototipe pengembangan media pembelajaran BIPA dinilai berdasarkan aspek materi dan media oleh dosen ahli materi dan media. Keseluruhan aspek materi mendapat nilai rerata skor 4,12 pada kategori ‘baik’ dan aspek media mendapat nilai rerata skor 4,01 pada kategori ‘baik’. Namun demikian, dosen ahli tetap memberikan masukan guna perbaikan produk. Berdasarkan perbaikan tersebut, dapat dikatakan bahwa pengembangan laman media audiovisual bermuatan materi kebudayaan Indonesia telah memenuhi kelayakan. Kata kunci:    laman media audiovisual; pembelajaran berbicara BIPA; pembelajaran BIPA dalam jaringan   Abstract Learning media of Bahasa Indonesia for Foreign Students (BIPA) which only emphasizes on theories and texts is not effective because it does not stimulate students’ brains to facilitate learning. Teacher-centered learning and the ignorance of the importance of the multiple strategies of combining face-to-face sections and the utilization of the online-based technology limit the students to actively participate in either teaching and learning process or a practical self-study. Therefore, some efforts in developing the audiovisual media website are necessary to do to develope the students’ basic competences on teaching and learning BIPA. Besides, the media website can fulfil the needs of online BIPA learning. This research was conducted through five stages, they were problems survey; data collections; product design; product validation; and product improvement. This research was aimed at making the media website and audiovisual media that consists of video dialog and video explanation, as well as the ancilarry material on the handbook. The products’ prototypes were developed through the aspects of material, languange, presentation, and design. These products’ prototypes were scored based on the aspect of materials and medias by the expert lecturers on either material or media. The expert lecturers stated that the products of this research were ‘good’ with the average score of 4,12 out of 5 from material side and the average score of 4,01 out of 5 from media side. However, the lecturers kept giving some recommendations for a better improvement of the products. Based on those points, it could be said that audiovisual media website development containing Indonesian culture material has fulfilled its requirements. Keywords: audiovisual media website; learning BIPA online; speaking learning of BIPA
Analisis Buku Ajar Belajar Membaca Kitab Kuning Metode Ibtida'i Karya Mujahidin Rohman Zaenuri, Muhammad
Arabia Vol 11, No 1 (2019): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v11i1.5255

Abstract

Abstrak Kuning Metode Ibtidai karya Kiai Mujahidin Rachman. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa buku ini memenuhi komponen buku ajar yang baik. Buku ini disajikan dalam keterpaduan antara keterampilan membaca kitab kuning, mengartikan, pemahaman ilmu nahwu dan penerapannya. Ada tiga komponen yang menjadi kontruksi buku ini yaitu, 1) teks bacaan berupa kitab tijaanu ad-darari (tauhid), safinatu an-najah (fiqih), dan arba'in an-nawawi (hadits akhlak), yang disajikan dalam bentuk berharokat, bermakna ala pesantren salaf, dan terjemahannya, 2) kaidah nahwu yang disusun sesuai kebutuhan siswa dalam membaca teks, 3) kosakata (kata yang telah diartikan perkata pada teks).
كتب قواعد اللغة العربية في المعاهد الإسلامية بإندونيسيا: بناؤها ونوعها ‏وعلاقتها بطرق تعليمها Zaenuri, Muhammad
LISANIA: Journal of Arabic Education and Literature Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : IAIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/lisania.v3i1.68-90

Abstract

Arabic is a foreign language for Indonesian people. Among the languages of Arabic that are widely taught in Islamic boarding schools in Indonesia are the grammar of Arabic or nahwu and sharaf. Among the elements of teaching are books, books have an important role in the learning process. This study aims to find out the Arabic grammar books used in Islamic boarding schools in Indonesia, analyze their constructs, their models and their relevance to Arabic grammar learning for non-Arabs. This research is a literature research. Data collection uses documentation techniques, while the analysis technique uses content analysis. From the results of the study, it is found that the Arabic grammar books used in Islamic boarding schools are books compiled with the qawa'id ilmiyah approach instead of qawa'id ta'limiyah, so it needs the development of methods in learning so that the students (santri) not only memorize the rules, but are also able to apply them in language skills. While in terms of the drafting model, there are at least three models, namely, matan, syarah, and khasiyah.
ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN SEKTOR PERTANIAN SUB SEKTOR BAHAN PANGAN DI KABUPATEN BOYOLALI Zaenuri, Muhammad
Economics Development Analysis Journal Vol 4 No 4 (2015): Economics Development Analysis Journal
Publisher : Economics Development Department, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edaj.v4i4.14845

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah 1. Komoditas tanaman bahan makanan unggulan apa saja yang ada di masing-masing kecamatan di Kabupaten Boyolali, 2 Bagaimana strategi perencanaan pengembangan subsektor tanaman bahan makanan dilihat dari kelengkapan infrastruktur di Kabupaten Boyolali, 3 Bagaimana laju pertumbuhan sektor tanaman bahan makanan yang dimiliki tiap kecamatan di Kabupaten Boyolali. Data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis data menggunakan analisis Location Quotient (LQ), Shift Share (SS), Klassen Typologi. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan analisis Location Quotient (LQ) diketahui pengembangan komoditas padi terdapat di Kecamatan Ngemplak, Kecamatan Banyudono, Kecamatan Sawit. Komoditas tanaman jagung terdapat di Kecamatan Selo, Kecamatan Ampel, Kecamatan Cepogo dan Kecamatan Musuk. Komoditas ubi kayu di Kecamatan Klego, kecamatan Simo. Komoditas ubi jalar di Kecamatan Selo, Kecamatan Simo dan Kecamatan Mojosongo. Komoditas kacang tanah ada di Kecamatan Boyolali dan Kecamatan Nogosari. Komoditas kedelai di Kecamatan Juwangi, Kecamatan Sambi, Kecamatn Kemusu dan Kecamatan Wonosegoro. The problems that were in this research is 1 Commodities food plants seed material what it was in each carpel kecamatan in kabupaten boyolali, 2 how strategy sub planning the development of the food crops sector seen from the completeness of the infrastructure in boyolali district, 3 how sector growth rate of plants of food material possessed every sub-district in boyolali district. The data used was secondary data. Data analysis methods using analysis loqation quotient (LQ), shift share (SS), klassen typologi . According to the research using analysis loqation quotient (LQ) development rice is in in ngemplak, in banyudono, in palm. Corn is crops in district violoncello, in ampel, in cepogo and in musuk. Commodities cassava in district klego, in simo. Commodities sweet potatoes in in violoncello, in simo and kecamatan mojosongo. Commodities peanut in kecamatan boyolali and kecamatan nogosari. Soybean commodities in district juwangi, in sambi, kecamatn kemusu and kecamatan wonosegoro.
DILALAH ZAMANIYAH PADA KATA KERJA BAHASA ARAB Muhammad Zaenuri; Ahmad Fauzi
Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab No 6 (2020): Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab VI
Publisher : Prosiding Konferensi Nasional Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk membahas waktu yang menyertai kata kerja dalam Bahasa Arab. Dilalah zamaniyah pada kata kerja Bahasa Arab dapat dibedakan menjadi zaman basith dan zaman murakab. Azminah basithah meliputi madhi muthlaq, hal muthlaq, dan mustaqbal muthlaq. Sedangkan zaman murakab meliputi madhi muqayad, hal muqayad, dan mustaqbal muqayad. Dilalah Azminah pada kata kerja Bahasa Arab tidak hanya ditentukan melalui pembagian kata kerja dilihat dari bentuknya saja (morfologi), tapi juga dilihat dari susunannya (sintaksis) dan makna konteksnya (semantik). Kata Kunci : Af'al, Dilalah Zamaniyah, Bahasa Arab
EVALUASI PERANCANGAN TATA LETAK GUDANG MENGGUNAKAN METODE SHARED STORAGE DI PT. INTERNATIONAL PREMIUM PRATAMA SURABAYA Muhammad Zaenuri
Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi Vol 15 No 2 (2015)
Publisher : Prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.30587/matrik.v15i2.539

Abstract

PT. International Premium Pratama Surabaya merupakan salah satu perusahaan manufactur cabang dari Olympic group yang berada di wilayah timur khususnya Surabaya. Hasil dari PT. International Premium Pratama Surabaya telah dipasarkan dengan brand furniture ternama namun terdapat permasalahan yaitu kondisi gudang yang selama ini tidak optimal dari segi susunan area barang yang seharusnya satu area tidak boleh lebih dari satu barang dan sempitnya gang untuk akses jalan material handling yang menyebabkan operator sulit dalam proses pengambilan barang saat pengiriman berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk merancang ulang tata letak gudang barang jadi yang fungsi kegunaannya untuk menyimpan produk jadi menggunakan metode shared storage.Shared storage merupakan metode pengaturan tata letak ruang gudang dengan menggunakan prinsip FIFO (First In First Out) dimana barang yang paling cepat dikirim diletakkan pada area penyimpanan yang terdekat dengan pintu keluar – masuk (I/O). Metode ini akan lebih baik digunakan pada jenis pabrik yang memiliki ukuran dimensi produk yang sama atau tidak jauh berbeda, karena setiap area penyimpanan bisa saja ditempati oleh jenis produk yang berbeda-beda berdasarkan waktu produksi dan tanggal pengiriman produk tersebut.Sebagai pemecah masalah tersebut dan hasil yang didapatkan adalah selisih nilai total jarak tempuh sebesar 7034,2 meter dari total jarak tempuh awal dimana total jarak tempuh tata letak awal adalah sebesar 11.868 meter sedangkan total jarak tempuh tata letak usulan adalah sebesar 4833,8 meter. Dengan Lebar gang yang diperlukan Hand Pallet sebesar 1,8 m, sehingga kebutuhan ruang dapat dioptimalkan dengan baik.
Kontribusi Pakan Chlorella sp. dan Tetraselmis chuii terhadap Densitas Copepoda Hadi Endrawati; Muhammad Zaenuri; Endang Kusdiyantini; Hermin Pancasakti Kusumaningrum
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Vol 13, No 1 (2008): Jurnal Ilmu Kelautan
Publisher : Marine Science Department Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (21.729 KB) | DOI: 10.14710/ik.ijms.13.1.43-48

Abstract

Keberhasilan kultivasi copepoda diantaranya dipengaruhi oleh jenis pakan fitoplankton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui densitas copepoda yang diberi pakan Chlorella sp. dan Tetraselmis chuii. Penelitian ini dilaksanakan dari Mei hingga Desember 2005 di Laboratorium Biologi Oseanografi UNDIP. Copepoda diambil per bulan dari bulan Mei hingga Oktober 2005, dari Perairan Demak. Kultivasi copepoda menggunakan 6 beker bervolume 2 L dengan densitas awal 100 ind. / L dan 6 akuarium bervolume 20 L dengan densitas awal 1000 ind. / L. Chlorella sp. dengan densitas 15.200 sel / ml dan Tetraselmis chuii dengan densitas 11.000 sel / ml yang berasal dari Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara, digunakan sebagai pakan copepoda. Determinasi densitas copepoda dilakukan per minggu dari setiap perioda kultivasi ( 3 minggu ). Perioda kultivasi diulang per bulan selama 6 bulan. Parameter suhu, salinitas dan pH diukur setiap hari. Copepoda yang dikultivasi pada media 2 I dan 201 dengan pakan Tetraselmis chuii menunjukkan densitas rata - rata berturut-turut 227 - 303 ind. / L, dan 2534 - 3808 ind. / L. Densitas copepoda pada media 2 L dan 20 L dengan pakan Chlorella sp. menunjukkan rata - rata 297 -377 ind. / L pada media 2 l, serta 3241 - 4824 ind. / L. Pakan Chlorella sp. dan Tetraselmis chuii memberikan kontribusi densitas copepoda dengan model yang sama. Mesklpun demikian pakan Chlorella sp. menghasilkan densitas copepoda yang lebih tinggi dibandingkan Tetraselmis chuii pada dua volume media kultivasi yang berbeda. Kata kunci: Copepoda, Chlorella sp., Tetraselmis chuii, densitas
Konsumsi Harian Copepoda terhadap Pakan Chlorella sp. pada Volume Media Kultivasi yang Berbeda Muhammad Zaenuri; Hadi Endrawati; Endang Kusdiyantini; Hermin Pancasakti Kusumaningrum
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Vol 13, No 3 (2008): Jurnal Ilmu Kelautan
Publisher : Marine Science Department Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.299 KB) | DOI: 10.14710/ik.ijms.13.3.121-126

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsumsi harian copepoda terhadap Chlorella sp. pada volume media kultivasi yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan dari Mei hingga Oktober 2005 di Laboratorium Biologi Oseanografi UNDIP. Copepoda diambil per bulan dari bulan Mei hingga Oktober 2005 di Perairan Demak. Chlorella sp. digunakan sebagai pakan copepoda, berasal dari Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara, dengan densitas 15.200 sel/mL. Kultivasi copepoda menggunakan 3 beker 2 L dengan densitas awal 100 ind./L dan 3 akuarium 20 L dengan densitas awal 1000 ind./L. Pengamatan konsumsi harian copepoda terhadap Chlorella sp. dilakukan per 3 jam dari pukul 06.00 sampai 18.00. Perioda kultivasi diulang per bulan selama 6 bulan. Parameter suhu, salinitas, DO dan pH diamati setiap hari. Konsumsi rata-rata copepoda terhadap Chlorella sp. menunjukkan 19,05- 140,47 sel/mL/jam pada media 2 L dan 10,69—102,06 sel/mL/jam pada media 20 L. Model konsumsi copepoda terhadap Chlorella sp. menunjukkan fluktuasi dengan puncak yang berbeda pada Mei-Juli 2005, namun mempunyai pola yang sama pada perioda Agustus-Oktober 2005.Kata kunci : Copepoda, Konsumsi Harian, Chlorella sp.The aim of the research is to know the daily consumption of the copepod on Chlorella sp. cultivated in the different volume of media. The research was conducted from May to October 2005 at Laboratory of BiologicalOceanography, Diponegoro University. Copepods were collected monthly from Demak waters. The copepod cultivations were done using 3 bekers of 2 L and 3 aquariums of 20 L. A stocking density of 100 ind./L ofcopepod for 2 l media and 1000 ind. / l of copepod for 20 l media were used as tests biota per period of cultivation. Chlorella sp. from Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara were givento copepod with density of 15.200 cell/mL. The daily copepod consumption from 06.00–18.00 was observed at 3 hours intervals. The observations were replied monthly for six month. The temperature, salinity, DO and pH were measured daily. The average daily consumption of copepod on Chlorella sp. cultivated in 2 l anad 20 L media were 19,05–140,47 cell/mL and 10,69–102.,6 cell/ml, respectively. The daily consumption of copepod reveal a fluctuated model with differents peak of the consumption during the May – July 2005, while the one of the August – October 2005 show the same model.Key words : Copepods, Daily Consumption, Chlorella sp
Produktivitas Biomassa Copepoda di Perairan Demak Muhammad Zaenuri; Hadi Endrawati; Widianingsih Widianingsih; Irwani Irwani
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences Vol 13, No 1 (2008): Jurnal Ilmu Kelautan
Publisher : Marine Science Department Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (26.869 KB) | DOI: 10.14710/ik.ijms.13.1.19-24

Abstract

Copepoda sebagai konsumer primer, merupakan biomassa yang dapat dikuantifikasi dengan pendekatan morfometri, dengan output volume tubuh copepoda sebagai landasan penghitungan transfer energi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas biomassa copepoda di perairan Demak. Penelitian ini dilaksanakan dari Mei hingga Oktober 2005 pada 6 stasiun di perairan Demak. Sampling dilakukan sebulan sekali dengan menggunakan planktonnet. Sampel copepoda yang diperoleh diklasifikasi berdasarkan ukuran tubuh untuk analisis morfometri sehingga didapatkan biomassa volumetrik. Pengukuran parameter kualitas air (suhu, salinitas, pH, arus, dan kecerahan) dilakukan secara bersamaan dengan sampling copepoda. Hasil pengamatan menunjukkan kelimpahan copepoda total pada 6 stasiun di perairan Demak 741-2094 ind./l. Hasil analisis morfometri ordo Calanoida Genus Acartia sp. berkisar 400-950 μm3; Calanus sp. 400-1900 μm3; Eucalanus sp. 400-925 μrn3; Pseudocalanus sp. 400-1200 μm3; Paracalanus sp. 400-1200 μm3 dan Centmpages sp. 400-1900 μm3. Ordo Cyclopoida, Genus Oithona sp. berkisar 450-1100 μm3 dan Ordo Harpacticoida, Genus Euterpinasp. berkisar 500-1050 μm3Kata kunci: Copepoda, Morfometri, Biomassa, Demak