Veronika Fernanda Dua Hiko
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Kristen Krida Wacana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal

Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat di Era Covid – 19: A Literature Review Veronika Fernanda Dua Hiko; Mey Lona Verawaty Zendrato
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 11 No 4 (2021): Oktober 2021
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v11i4.1587

Abstract

Pelayanan kesehatan mengalami perubahan selama masa pandemi mulai dari proses pelayanan, tindakan, cara berinteraksi dan cara berkomunikasi. Komunikasi terapeutik menajdi bagian penting dalam pemberian asuhan keperawatan. Perubahan tersebut tentunya menuntut tenaga kesehatan, terkhusus perawat untuk cepat tanggap dalam berkomunikasi dengan pasien guna mengoptimalkan pelayanan yang diberikan. Tujuan penelitian ini menelaah strategi guna mengoptimalkan pelaksanaan komunikasi di masa pandemi covid-19. Metode yang digunakan literature review dengan menganalisis beberapa artikel yang relevan untuk menghasilkan kesimpulan atau gagasan baru. Database online melalui google scholar dan proquest dengan kata kunc : covid-19, komunikasi, komunikasi terapeutik, perawat dan rumah sakit. Proses dilakukan dari identifikasi, penyaringan dan kelayakan. Hasil pencarian didapatkan 6 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Ditemukan keterbatasan interaksi perawat, pasien dan keluarga mengakibatkan komunikasi kurang optimal. Hal ini disebabkan karena prinsip isolasi,kekuatiran ditularkan maupun menularkan, proses penularan virus sarcov -19 yang cepat dan APD yang digunakan oleh tenaga kesehatan. Hal yang dapat dilakukan dengan penggunaan virtual komunikasi antar tenaga kesehatan, pasien dan kelurga agar dukungan emosiaonal yang berpengaruh pada proses penyembuhan pasien dan mengurangi kelelahan perawat juga teratasi.