Teknologi merupakan suatu hal yang sangat dibutuhkan untuk saat ini. Salah satunya teknologi juga diperlukan di pondook pesantren. Pondok pesantren saat ini belum memiliki arsitektur yang jelas untuk mengembangkan teknologi. Pada suatu lembaga, perlu sebuah perencaan yang matang untuk pengembangan arsitektur. Untuk menunjang keberhasilan pada pondok pesantren maka dibutuhkan sebuah proses bisnis yang baik. Untuk mewujudkanya maka dibuatlah arsitektur bisnis pondok pesantren menggunakan metode TOGAF ADM. Pada pembuatan arsitektur bisnis ini mengacu pada 52 standar pondok pesantren. Dari 52 standar pondok pesantren, masing-masing akan dibuat SOP lalu dikelompokkan masing-masing SOP menggunakan algoritma TF-IDF dan artikata untuk memudahkan proses pengelompokkan SOP sehingga di dapatkan sebuah struktur organisasi pondok pesantren.