Zulyadaini Zulyadaini
Universitas Batanghari

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERBEDAAN PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA YANG MEMPEROLEH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY-TWO STRAY (TS-TS) DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI KELAS VII SMP ISLAM AL-FALAH JAMBI Putri Mulyani; Zulyadaini Zulyadaini; Eni Defitriani
PHI: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (935.114 KB) | DOI: 10.33087/phi.v2i2.41

Abstract

This research was motivated by the low mathematical problem-solving ability of the seventh grade students of Al-Falah Islamic Junior High School Jambi. This research is a quasi-experimental study with Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design design and a pattern that is all students of Al-Falah Islamic Middle School in the academic year 2017/2018. Sampling used purposive sampling, which is a sample consisting of three classes namely class VII.1, VII.2 and VII.4 where the given sample is different. The instruments used in this study are teaching materials and mathematical solution ability tests. The research data were analyzed using non parametric Kruskal Wallis H. statistical results. The results showed that there were differences faced by students who studied with two types of Two Stay-Two Stray (TS-TS), Problem Based Learning (PBL) learning models, and models conventional learning. After further using the Games-Howell test, the differences in the TS-TS class and PBL class then become PBL classes and Conventional classes.Keywords: Mathematical problem solving ability, Two stay-Two Stray (TS-TS), Problem Based Learning (PBL).
STUDI PERBANDINGAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) DAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG DI KELAS VII SMPN 6 KOTA JAMBI Novia Eka Putri; Zulyadaini Zulyadaini; Relawati Relawati
PHI: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 2 (2019): Edisi Oktober 2019
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.747 KB) | DOI: 10.33087/phi.v3i2.72

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP Negeri 6 Kota Jambi Tahun Ajaran 2017/2018. Pengambilan sampel menggunakan simple random sampling sedangkan sampel penelitian yang terambil adalah kelas VII C dan VII D, dimana dua kelas sampel ini diberikan perlakuan yang berbeda. Penelitian ini untuk mengetahui perbandingan rata-rata hasil siswa yang menerapkan Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Model Pembelajaran Langsung. Dari hasil penelitian yang dilakukan Post-test nilai rata-rata untuk kelas Eksperimen adalah 63 dengan simpangan baku 21,71 dan kelas kontrol rata-ratanya adalah 53,66 dengan simpangan baku 22,01 Serta dari hasil uji Hipotesisnya diperoleh thitung sebesar 1,801 dan ttabel sebesar 1,67 pada taraf nyata 0,05. Dari hasil perhitungan itu terlihat bahwa thitung lebih besar dari ttabel maka H1 diterima. Berdasarkan hasil akhir dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang menggunakan Model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) lebih baik dari pada siswa yang menggunakan Model pembelajaran Langsung pada siswa kelas VII SMPN 6 Kota Jambi Tahun Ajaran 2017/2018. Kata Kunci :Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis, Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS)
PERBANDINGAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS ANTARA MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR), MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUG PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 MERLUNG Tiara Putri Dinza; Silvia Fitriani; Zulyadaini Zulyadaini
PHI: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.71 KB) | DOI: 10.33087/phi.v2i2.43

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan penalaran matematis siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetititon (AIR), model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan model pembelajaran langsung di kelas VII SMP Negeri 1 Merlung. Desain yang digunakan adalah Nonequivalent Posttest-Only ControlGroup Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Merlung. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling, melalui teknik tersebut terpilih kelas VII A sebagai kelas eksperimen I yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR), kelas VII B sebagai kelas eksperimen II yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan kelas VII D sebagai kelas kontrol yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran langsung. Data diperoleh dari instrumen yang berupa tes dalam bentuk uraian. Data yang diperoleh di analisis dengan uji kesamaan rata-rata (uji F). Sebelum melakukan uji tersebut terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas kelas sampel. Diperoleh kesimpulan yaitu kelas dengan menggunakan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran langsung, model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran langsung dan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition lebih tinggi dibandingkan menggunakan model Problem Based Learning (PBL).Kata Kunci : Kemampuan Penalaran, Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) dan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
PERBANDINGAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE (TTW) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 5 KOTA JAMBI Desrani Indah Lia; Relawati Relawati; Zulyadaini Zulyadaini
PHI: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2019): Edisi April 2019
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.988 KB) | DOI: 10.33087/phi.v3i1.59

Abstract

Penelitian ini bertujuan adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan penalaran matematis siswa yang melalui model pembelajaran model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW) dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada siswa kelas VII SMP Negeri 5 Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 5 Kota Jambi Tahun Ajaran 2018/2019. Pengambilan sampel menggunakan simple random sampling dan sampel penelitian yang terambil adalah kelas VII B sebagai kelas eksperimen dan VII E sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes tertulis kemampuan penalaran matematis. Data dianalisis menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai thitung = 3,437 dan ttabel = 1,67 pada taraf nyata α sama dengan  0,05. Dari hasil perhitungan diperoleh thitung > ttabel maka H1diterima. Berdasarkan hasil akhir dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara rata-rata kemampuan penalaran matematis yang melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW)dengan siswa yang melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada siswa kelas VII SMP Negeri 5 Kota Jambi. Kata kunci:Penalaran Matematis., Model Pembelajaran Think Talk Write., Model Pembelajaran Problem Based Learning