Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA

Implementasi Nilai-Nilai Kebangsaan yang Bersumber dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Darwis Haris
JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH) Vol 1 No 2 (2021): JSSH : Jurnal Sains, Sosial dan Humaniora
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (966.031 KB) | DOI: 10.52046/jssh.v1i2.914

Abstract

Menjadi sebuah negara yang berdaulat seperti negara Indonesai memiliki akar perjuang yang sangat panjang. Perjalanan dan perjungan setiap periode memberikan gambaran perjungan yang sangat berat. Rasa senasib seperjungan, cinta terhadap tanah air, ingin bebas dari belenggu penjajah, pada akhirnya membentuk tekad untuk merdeka. Kemerdekaan yan telah dicapai harus di isi dengan nilai – nilai kebangsaan yang bersumber dari Negara Kesatuan Republik Indonesai ( NKRI). Nilai Nilai tersebut antara lain: Nilai Kesatuan Wilayah, Nilai Persatuan Bangsa dan Nilai Kemandirian.
“Damai “ Kearifan Budaya Lokal Pengelolaan Lingkungan dan Keselamatan Warga di Desa Maitara Utara Tidore Kepulauan Ali Lating; Darwis Haris; Fathnun Than; Fauziah Nurhamiddin; Masohi Joyo Sukarno
JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH) Vol 1 No 2 (2021): JSSH : Jurnal Sains, Sosial dan Humaniora
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (964.214 KB)

Abstract

Budaya lokal yang merupakan manisfestasi prilaku, pengalaman, kecerdasan alamiah yang dimiliki para lelhur dalam mengelola dan menjaga ruang penghidupan demi keberlangsungan bersama. Kearifan lokal bukan prilaku instan, namun sesuatu yang dinamis bergerak searah gerak waktu dan sikap, dipengaruhi derajat adaptasi dan tingkat pemahaman warganya. Sebagai pedoman yang memberikan arah dalam mengelola kehidupan bersama, budaya lokal mengedepankan nilai etis, norma serta prilaku yang egaliter, demi mewujudkan perdamaian dan kesejahteraan warganya. Model tematisasi yang disediakan budaya lokal seperti pencegahan dini bencana alam baik fisik maupun non fisik sangat efektif. Praktek yang ramah, partisipatoris, mengedepankan ketaatan dan kedispilinan, budaya lokal senantiasa merepetisi nilai kebajikan, keluhuran budi dan rasa kebersamaan dalam menjaga dan memelihara lingkungan yang didasarkan atas kepatuhan hakiki terhadap petua leluhur yang senantiasa terpatri dalam tutur, sikap dan pengetahuan. Budaya lokal dalam pengelolaan lingkungan selalu mengajarkan pentingnya menyelesaikan bentangan hambatan maupun peluang ancaman secara dini maupun sedang berlangsung dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia dengan tetap menjaga harmonisasi relasi manusia, alam dan Sang Maha Pencipta.
Penegakan Hukum Kasus Korupsi di Maluku Utara Darwis Haris
JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH) Vol 2 No 1 (2022): JSSH : Jurnal Sains, Sosial dan Humaniora
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1094.122 KB) | DOI: 10.52046/jssh.v2i1.1147

Abstract

Korupsi atau rasuah atau pencuri merupakan praktek yang dilakukan oelh individu seperti pejabat publik, baik aparatur negara( ASN), Politisi, para pengusaha secar tidak wajar dan illegal, menyalahgunakan kepercayaan yang dikuasakan kepada merek untuk memperoleh keuntungan sepihak. Seseorang dapat di kenakan tindak pidana korupsi apabila memenuhi unsur sebagai berikut: perbuatan melawan hukum, penyalahgunaan kewenangan, kesempatan, atau sarana, memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi dan merugikan keuangan negara atau perekonomina negara. Sebahgian besar kasusu korupsi dilakukan cenderung berkaitan dengan kekuasaan dalam pemerintahan begitu juga terjadi dari hal- hal yang paling sederhana sampai hal- hal yang lebih konpleks. Penelitian ini mecoba mendeskripsikan bagaima penegakan hukum kasus korupsi di Kepolisian Darah Provinsi Maluku Utara, baik yang dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun pihak swasta. Upaya upaya penindakan hingga kini dilakukan sebagai bagian dari penyelematan asset negara maupun dampak yang ditimbulkan dari praktek tersebut.
Nilai Kearifan Lokal Ternate dan Perwujudan Pemerintahan Baik Darwis Haris
JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH) Vol 3 No 1 (2023): JSSH : Jurnal Sains, Sosial dan Humaniora
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52046/jssh.v3i1.1539

Abstract

Pemerintahan yang bersih merupakan salah satu tujuan utama dari setiap tingkatan pemerintahan, baik pusat, provinsi maupun kabupaten dan kota. Upaya mewujudkan hal tersebut dapat diwujudkan dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip good governance seperti transparansi, akuntabilitas dan partisipasi. Prinsip-prinsip pemerintahan telah diwariskan dalam nilai-nilai kearifan budaya lokal yang diterapkan oleh sebagian besar masyarakat di Maluku Utara yang sebagian besar merupakan wilayah kesultanan, seperti filosofi Jou Sengofangare di Kesultanan Ternate yang menghargai pentingnya hubungan antara pemimpin dan rakyat dalam mewujudkan kesejahteraan..