Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Agroista: Jurnal Agroteknologi

INOKULASI MIKORIZA DAN DISTRIBUSI ASIMILAT PADA TANAMAN KEDELAI Sri Suryanti; Didika Indradewa; Jaka Widada
AGROISTA : Jurnal Agroteknologi Vol. 1 No. 2 (2017): NOVEMBER
Publisher : Program Studi Agroteknologi INSTIPER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.308 KB) | DOI: 10.55180/agi.v1i2.15

Abstract

Soybean is a cheap source of vegetable protein. Effort to increase of soybean production have constrained the narrowness of fertile land. One way to increase soybean production in less fertile land is inoculation of mycorrhizal. The objective of this study are to conduct effect of mycorrhizal inoculation on physiological of soybean cultivars. The 18 x 2 factorial experiment was set up in completely randomize design using three replications during June to October 2013. The eighteen soybean cultivars (Grobogan, Burangrang, Sibayak, Kaba, Tanggamus, Anjasmoro, Argomulyo, Wilis, Panderman, Ijen, Baluran, Galunggung, Petek, Garut, Gepak Kuning, Malabar, Seulawah, Sinabung) were assigned as the first factor. The second factor was mycorrhizal inoculation with without mycorrhizal inoculation and mycorrhizal inoculation. Data were recorded for dry weight of shoot, dry weight of root, dry weight of plant, root shoot ratio at 56 days after planting, and harvest index at 84 days after planting. The result showed that mycorrhizal inoculation significantly increased the dry weight of shoot, dry weight of root, dry weight of plant and harvest index but significantly decreased of root shoot ratio.
PENGARUH PUPUK NPK DAN PUPUK SILIKA TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI PEMBIBITAN UTAMA Chronika Maria Vombora Sitorus; Titin Setyorini; Sri Suryanti
AGROISTA : Jurnal Agroteknologi Vol. 5 No. 2 (2021): NOVEMBER
Publisher : Program Studi Agroteknologi INSTIPER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.936 KB) | DOI: 10.55180/agi.v5i2.104

Abstract

Pengaruh cekaman kekeringan akibat perubahan iklim memerlukan suatu upaya untuk menjaga ketahanan tanaman dengan cara pemberian pupuk silika (Si) yang dikombinasikan dengan pupuk NPK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk NPK dan pupuk silika terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai dengan Mei 2020, bertempat di desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta dan Laboratorium Sentral, Institut Pertanian Stiper, Yogyakarta. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (Completely Randomized Design). Faktor pertama adalah pupuk NPK (16-16-16) yang terdiri dari tiga aras yaitu, tanpa pupuk NPK, pupuk NPK (2,5 g/bibit), pupuk NPK (5 g/bibit). Faktor kedua adalah pupuk silika (SiO2) yang terdiri dari empat aras yaitu, tanpa pupuk silika, pupuk silika 5% (10 ml/bibit), dan pupuk silika 10% (20 ml/bibit), pupuk silika 15% (30 ml/bibit). Setiap perlakuan dilakukan 5 kali ulangan sehingga jumlah bibit kelapa sawit keseluruhan adalah 60 bibit. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan metode Analysis of Variance (Anova) pada jenjang nyata 5% dan untuk mengetahui beda nyata antar perlakuan diuji dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukan tidak adanya interaksi nyata antara pupuk NPK dan pupuk silika terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit. Pemberian pupuk NPK dengan berbagai dosis dan pupuk silika dengan berbagai konsentrasi memberikan pengaruh yang sama terhadap seluruh parameter yang diamati, akan tetapi dosis 2,5 g/bibit dan konsentrasi 10% memberikan nilai rata-rata tertinggi hampir di semua parameter pengamatan. Kata kunci: Bibit kelapa sawit, pembibitan utama, pupuk NPK, dan pupuk silika