Rohima Handayani, Rohima
Program Studi Pendidikan IPA, Jurusan IPA Terpadu, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang.

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGEMBANGAN ASESMEN ALTERNATIF PRAKTIKUM KIMIA DASAR II MELALUI CHEMISTRY FAIR PROJECT (CFP) BERBASIS KONSERVASI DENGAN MEMANFAATKAN DAILY CHEMICAL Wusqo, Indah Urwatin; Taufiq, Muhamad; Handayani, Rohima
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 33, No 2 (2016): Oktober 2016
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpp.v33i2.9096

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengembangkan asesmen alternatif pada praktikum kimia dasar II melalui chemistry fair project berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical(2) Mengetahui tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefektifannya. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Development Research) Model pengembangan yang diterapkan Dick dan Carey (1985). Subjek uji coba terbatas maupun subjek uji coba lapangan adalah dosen dan mahasiswa Prodi Pendidikan IPA UNNES. Sampel ditentukan secara purposive, yaitu dosen pengampu dan mahasiswa yang menempuh mata kuliah Praktikum Kimia Dasar II. Data yang diperoleh dari uji coba ini adalah: (1) masukan dari pakar, untuk menentukan validitas isi dan konstruk dari fitur asesmen; (2) masukan dari sampel uji coba terbatas, untuk menentukan kepraktisan petunjuk chemistry fair project (CFP) berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical ; Instrumen pengumpul data berupa angket keterbacaan petunjuk pembuatan chemistry fair project (CFP) berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical, pedoman penskoran. (3) data hasil belajar siswa untuk mengetahui efektivitas asesmen. Masukan dari pakar angket mahasiswa, dan nilai chemistry fair project (CFP) sampel ujicoba terbatas dianalisis secara kualitatif, dan kuantitatif. Asesmen alternative Praktikum Kimia Dasar II yang dikembangkan dikatakan berhasil baik apabila asesmen yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif.
PENGEMBANGAN ASESMEN ALTERNATIF PRAKTIKUM KIMIA DASAR II MELALUI CHEMISTRY FAIR PROJECT (CFP) BERBASIS KONSERVASI DENGAN MEMANFAATKAN DAILY CHEMICAL Wusqo, Indah Urwatin; Taufiq, Muhamad; Handayani, Rohima
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 33, No 2 (2016): Oktober 2016
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpp.v33i2.9096

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengembangkan asesmen alternatif pada praktikum kimia dasar II melalui chemistry fair project berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical(2) Mengetahui tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefektifannya. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Development Research) Model pengembangan yang diterapkan Dick dan Carey (1985). Subjek uji coba terbatas maupun subjek uji coba lapangan adalah dosen dan mahasiswa Prodi Pendidikan IPA UNNES. Sampel ditentukan secara purposive, yaitu dosen pengampu dan mahasiswa yang menempuh mata kuliah Praktikum Kimia Dasar II. Data yang diperoleh dari uji coba ini adalah: (1) masukan dari pakar, untuk menentukan validitas isi dan konstruk dari fitur asesmen; (2) masukan dari sampel uji coba terbatas, untuk menentukan kepraktisan petunjuk chemistry fair project (CFP) berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical ; Instrumen pengumpul data berupa angket keterbacaan petunjuk pembuatan chemistry fair project (CFP) berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical, pedoman penskoran. (3) data hasil belajar siswa untuk mengetahui efektivitas asesmen. Masukan dari pakar angket mahasiswa, dan nilai chemistry fair project (CFP) sampel ujicoba terbatas dianalisis secara kualitatif, dan kuantitatif. Asesmen alternative Praktikum Kimia Dasar II yang dikembangkan dikatakan berhasil baik apabila asesmen yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif.
PENGARUH PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR BERBANTUAN LKS PBL TERHADAP KPS SISWA Handayani, Rohima; Nurhayati, Sri; Taufiq, Muhamad
Unnes Science Education Journal Vol 5 No 2 (2016): July 2016
Publisher : Department of Integrated Science, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Semarang in Collaboration with Perkumpulan Pendidikan IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/usej.v5i2.11541

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pendekatan JAS berbantuan LKS PBL dalam pembelajaran materi ekosistem terhadap penguasaan KPS siswa SMP Negeri 3 Ungaran. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain Pra Eksperimen. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling, kelas VII H sebagai kelas eksperimen sedangkan kelas VII J sebagai kelas kontrol. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi, lembar observasi, tes dan metode angket. Hasil penelitian menunjukkan hasil uji koefisien korelasi nilai observasi sebesar 0,83 dan nilai koefisien determinasi 68,8% sedangkan dari nilai posttest sebesar 0,71 dan diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 50,3%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa pendekatan JAS berbantuan LKS PBL berpengaruh kuat terhadap KPS siswa.This research was to explain the influence of the Jelajah Alam Sekitar approach assisted by Problem Based Learning Student Worksheet in teaching the ecosystem for the student’s science process skills at Junior High School 3 Ungaran. This research was an Experimental Research with Pre design Experiments. Sampling was done by purposive sampling, class VII H as an experimental class while the class VII J as the control class. Data collected by using the method of documentation, observation sheets, test and questionnaire. The results showed observation correlation coefficient was 0,83 and magnified determination coefficient was 68,8% meanwhile correlation coefficient posttest value was 0,71 and magnified determination coefficient was 50,3 %. It can be concluded that Jelajah Alam Sekitar approach assisted Problem Based Learning Student Worksheet has strong influence toward the student science process skill.
PENGARUH PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR BERBANTUAN LKS PBL TERHADAP KPS SISWA Handayani, Rohima; Nurhayati, Sri; Taufiq, Muhamad
Unnes Science Education Journal Vol 5 No 2 (2016): July 2016
Publisher : Department of Integrated Science, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Semarang in Collaboration with Perkumpulan Pendidikan IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/usej.v5i2.11541

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pendekatan JAS berbantuan LKS PBL dalam pembelajaran materi ekosistem terhadap penguasaan KPS siswa SMP Negeri 3 Ungaran. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain Pra Eksperimen. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling, kelas VII H sebagai kelas eksperimen sedangkan kelas VII J sebagai kelas kontrol. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi, lembar observasi, tes dan metode angket. Hasil penelitian menunjukkan hasil uji koefisien korelasi nilai observasi sebesar 0,83 dan nilai koefisien determinasi 68,8% sedangkan dari nilai posttest sebesar 0,71 dan diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 50,3%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa pendekatan JAS berbantuan LKS PBL berpengaruh kuat terhadap KPS siswa.This research was to explain the influence of the Jelajah Alam Sekitar approach assisted by Problem Based Learning Student Worksheet in teaching the ecosystem for the student’s science process skills at Junior High School 3 Ungaran. This research was an Experimental Research with Pre design Experiments. Sampling was done by purposive sampling, class VII H as an experimental class while the class VII J as the control class. Data collected by using the method of documentation, observation sheets, test and questionnaire. The results showed observation correlation coefficient was 0,83 and magnified determination coefficient was 68,8% meanwhile correlation coefficient posttest value was 0,71 and magnified determination coefficient was 50,3 %. It can be concluded that Jelajah Alam Sekitar approach assisted Problem Based Learning Student Worksheet has strong influence toward the student science process skill.
RETRACTED: PENGEMBANGAN ASESMEN ALTERNATIF PRAKTIKUM KIMIA DASAR II MELALUI CHEMISTRY FAIR PROJECT (CFP) BERBASIS KONSERVASI DENGAN MEMANFAATKAN DAILY CHEMICAL Wusqo, Indah Urwatin; Taufiq, Muhamad; Handayani, Rohima
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 33, No 2 (2016): October 2016
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpp.v33i2.9096

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengembangkan asesmen alternatif pada praktikum kimia dasar II melalui chemistry fair project berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical(2) Mengetahui tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefektifannya. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Development Research) Model pengembangan yang diterapkan Dick dan Carey (1985). Subjek uji coba terbatas maupun subjek uji coba lapangan adalah dosen dan mahasiswa Prodi Pendidikan IPA UNNES. Sampel ditentukan secara purposive, yaitu dosen pengampu dan mahasiswa yang menempuh mata kuliah Praktikum Kimia Dasar II. Data yang diperoleh dari uji coba ini adalah: (1) masukan dari pakar, untuk menentukan validitas isi dan konstruk dari fitur asesmen; (2) masukan dari sampel uji coba terbatas, untuk menentukan kepraktisan petunjuk chemistry fair project (CFP) berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical ; Instrumen pengumpul data berupa angket keterbacaan petunjuk pembuatan chemistry fair project (CFP) berbasis konservasi dengan memanfaatkan daily chemical, pedoman penskoran. (3) data hasil belajar siswa untuk mengetahui efektivitas asesmen. Masukan dari pakar angket mahasiswa, dan nilai chemistry fair project (CFP) sampel ujicoba terbatas dianalisis secara kualitatif, dan kuantitatif. Asesmen alternative Praktikum Kimia Dasar II yang dikembangkan dikatakan berhasil baik apabila asesmen yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif.