Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Media Farmasi Indonesia

EVALUASI PENGGUNAAN OBAT, PENGUKURAN AKTIVITAS PENYAKIT dan PEMBERIAN KONSELING PASIEN SYSTEMIC LUPUS ERYTHEMATOSUS (SLE) M. Caecilia N. Setiawati; Kertia Nyoman; Ikawati Z; Melani F; Meika W.N.
Media Farmasi Indonesia Vol. 9 No. 2 (2014): Media Farmasi Indonesia
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI YAYASAN PHARMASI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.118 KB)

Abstract

ABSTRACT Systemic Lupus Erythematosus (SLE) adalah gangguan autoimun multisistem kronis ditandai dengan berkembangnya autoantibodi dan kompleks imun dalam berbagai manifestasi klinis dan kerusakan jaringan. Perjalanan penyakit SLE yang ditandai dengan eksaserbasi dan remisi memerlukan pemantauan yang ketat akan aktivitas penyakitnya. Evaluasi aktivitas penyakit ini berguna sebagai panduan dalam pemberian terapi. Pengukuran aktivitas penyakit dilakukan dengan Systemic Lupus Erythematosus Disease Activity Index (SLEDAI) Evaluasi penggunaan obat dan pengukuran aktivitas penyakit pada pasien SLE merupakan penelitian non eksperimental dengan jenis penelitian bersifat deskriptif, pengambilan data secara concurrent. Sedangkan penelitian pengaruh konseling terhadap tingkat pengetahuan dan sikap pasien SLE merupakan penelitian eksperimental semu. Pasien SLE yang bersedia menjadi responden seluruhnya perempuan paling banyak pada kelompok usia 21-40 tahun, aktivitas penyakit sangat berat sebanyak 33,33%. Penggunaan obat pada pasien SLE diketahui bahwa tepat pasien sebesar 88,89%, tepat dosis sebesar 55,56%. penggunaan obat pada pasien SLE diketahui bahwa tepat pasien sebesar 88,89% , tepat indikasi sebesar 88,89%, tepat dosis sebesar 55,56%. Pemberian konseling dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap pasien tentang SLE serta terapinya, dan dapat meningkatkan outcome terapi berupa peningkatan kualitas hidup dan penurunan tingkat depresi dan tingkat nyeri (VAS) pasien SLE.