Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BAYI DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN MAMUJU Andi Ernawati Manuntungi; Andi Kamal
Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2022): Maret: Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan
Publisher : Politeknik Pratama Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2254.95 KB) | DOI: 10.55606/jrik.v2i1.564

Abstract

Menurut Kementerian Kesehatan, kasus pneumonia pada bayi yang terjadi pada tahun 2018 berjumlah 160.908 jiwa dan dibagi menjadi dua klasifikasi yaitu pneumonia ringan dan pneumonia berat. Pada kasus Pneumonia ringan Sulawesi Tenggara menduduki peringkat 14 tertinggi dengan jumlah penderita Pneumonia sebanyak 1.088 orang, Jawa Barat (60.941), Jawa Timur (25.951), DKI Jakarta (13.564), NTB (8.238), Banten ( 7.893), Jawa Tengah (5.307), Sumatera Selatan (4.425), Kalimantan Selatan (3.632), Sumatera Barat (3.571) Pneumonia adalah infeksi akut jaringan paru (alveoli). Penyebabnya adalah bakteri, virus, jamur, paparan bahan kimia atau kerusakan fisik dari paru-paru dan efek tidak langsung lainnya. Penelitian ini menggunakan desain studi kasus kontrol yaitu mempelajari hubungan antara faktor penelitian atau pajanan dengan penyakit dengan membandingkan antara kelompok kasus dan kelompok kontrol berdasarkan status pajanan. Hasil analisis bivariat pada SPSS menggunakan chi-square menunjukkan = 0,06 yang berarti ada hubungan antara umur bayi, pemberian ASI eksklusif, status imunisasi dan lingkungan dengan kejadian pneumonia pada bayi di RSUD Kab.Mamuju, sehingga disarankan kepada ibu untuk memberikan Asi Eksklusif pada bayi, pemberian imunisasi dan menjaga kebersihan lingkungan Ada hubungan antara umur dengan kejadian pneumonia pada bayi, ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian pneumonia pada bayi, ada hubungan status imunisasi dengan kejadian pneumonia pada bayi, ada hubungan antara lingkungan dengan kejadian pneumonia pada balita.