Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Lectura : Jurnal Pendidikan

Analisis Kebutuhan Bahan Ajar Sastra Berbasis Konteks Lingkungan di Sekolah Dasar Laspida Harti; Lira Hayu Afdetis Mana; Endut Ahadiat
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 13 No. 2 (2022): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v13i2.10019

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan guru terhadap bahan belajar sastra yang mampu memecahkan masalah kehidupan, mampu berpikir kritis, mampu melaksanakan observasi, serta mampu menarik kesimpulan dalam kehidupan jangka panjang melalui pembelajaran. Pembelajaran berbahan sastra yang berbasis konteks lingkungan akan menghadirkan situasi dunia nyata ke dalam kelas. Pembelajaran sastra dapat membuat siswa memperoleh, mempelajari, menikmati, dan mengembangkan berbagai aspek kehidupan manusia dan kemanusiaan khususnya sastra anak. Pembelajaran sastra yang dapat mudah dijangkau siswa yaitu sastra yang berada di dekat kehidupan siswa itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan siswa terhadap pembelajaran sastra di Sekolah Dasar (SD) pada kelas V Kota Padang .Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif . Subjek Penelitian ini adalah guru yang mengajar di kelas V dan siswa kelas V sekolah dasar tingkat tinggi (SD Negeri 01 Ulak Karang Selatan kecamatan Padang Utara) dan tingkat rendah ( tingkat rendah) (SD Negeri 52 Parupuk Tabing kecamatan Koto Tangah) . Data penelitian ini diperoleh dari observasi dan wawancara. Hasil penelitian dari analisis kebutuhan siswa adalah sebagai berikut: Pertama, guru membutuhkan bahan ajar khusus sastra dalam mengajarkan materi sastra ke anak. Kedua, guru membutuhkan panduan untuk membuat RPP khususnya mengenai pembelajaran sastra. Ketiga, guru membutuhkan bahan ajar mengenai pembuatan rpp.Keempat, guru membutuhkan penyediaan bahan-bahan sastra yang akan menjadi isi pembelajaran untuk membantu pembelajaran sastra anak.
Analisis Kebutuhan Mahasiswa pada Pembelajaran Menulis Feature Lira Hayu Afdetis Mana; Laspida Harti
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 14 No. 1 (2023): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v14i1.12542

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mahasiswa dalam hal materi pembelajaran menulis kreatif khususnya menulis feature yang lebih lengkap dan bimbingan dari dosen untuk menghasilkan feature yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan siswa dalam pembelajaran menulis kreatif, khususnya menulis feature di Universitas PGRI Sumatera Barat. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia semester ganjil 2021/2022 yang mengambil mata kuliah menulis kreatif. Sampel penelitian ini adalah sesi C yang terdiri dari 38 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner berdasarkan: (1) kebutuhan mahasiswa (needs) terhadap pembelajaran menulis feature, (2) kekurangan atau kelemahan mahasiswa (lacks) dalam pembelajaran menulis feature, dan (3) keinginan atau harapan mahasiswa (wants) terkait pembelajaran menulis feature. Kuesioner diisi oleh siswa pada google form dan disebarkan melalui grup WhatsApp (WA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan siswa untuk pengajaran menulis feature adalah: (1) sebagian besar siswa membutuhkan kebebasan dalam menentukan topik feature dengan persentase 63%, (2) sebagian besar siswa sangat membutuhkan konsep lengkap penulisan feature dengan persentase 76%, (3) sebagian besar mahasiswa membutuhkan bimbingan dosen dalam menulis feature dengan persentase 72%, (4) sebagian besar mahasiswa menginginkan lebih banyak materi tentang feature dengan persentase 85%. Kesimpulannya, dapat dinyatakan bahwa siswa membutuhkan informasi yang lebih detail tentang pembelajaran penulisan feature untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam.