Desa Tonja merupakan desa yang terkenal dengan pengrajin pandai besi. Terjadinya wabah pandemi covid-19 dan kurangnya edukasi dalam penggunaan media sosial di Desa Tonja sebagai sarana untuk mempromosikan produk menyebabkan terjadinya penurunan penjualan produk di desa ini. Pengabdian ini berfokus pada media instagram sebagai sarana untuk penjualan produk pisau tradisional. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan produk pisau tradisional melalui kegiatan pemasaran online di Desa Tonja. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah wawancara dan observasi. Penurunan hasil penjualan menyebabkan desa mitra tidak dapat menjalankan usahanya seperti dahulu. Melalui serangkaian kegiatan pengabdian yang dilakukan secara terencana terjadi  peningkatan penjualan produk pisau tradisional dan pengetahuan pengelola UMKM dalam menerapkan pemasaran secara online serta pembuatan konten produk pisau tradisional yang menarik. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan melalui pengabdian kepada masyarakat ini dapat membantu untuk memanfaatkan media sosial yang ada dan dapat menjadi peningkatan pada penjualan produk pisau tradisional.