Nela Julia Maulida
Universitas Mataram

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan

Analisis Gaya Bahasa Novel Badai Matahari Andalusia Karya Hary El-Parsia Nela Julia Maulida; Siti Rohana Hariana Intiana; Muh. Khairussibyan
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4.948

Abstract

Karya sastra merupakan ciptaan untuk tujuan estetika. Rene Wellek dan Austin Warren (1989:3) mengatakan sastra adalah suatu kegiatan kreatif dalam sebuah karya seni. Dalam menyampaikan imajinasi dalam bentuk karya sastra, pengarang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Adapun salah satu ciri atau sifat bahasa sastra adalah penggunaan gaya bahasa. Gaya bahasa digunakan oleh pengarang untuk memperindah tulisannya. Penggunaan gaya bahasa dalam sebuah karya sastra bertujuan untuk memperoleh efek estetis atau keindahan, maka dari itu pengarang berusaha untuk menambahkan sebuah gaya bahasa di dalam sebuah karyanya sehingga pembaca akan lebih tertarik untuk membacanya. Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan bagaimanakah makna gaya bahasa perumpamaan, personifikasi, alegori, hiperbola, paradoks, dan oksimoron dalam novel Badai Matahari Andalusia karya Hary El-Parsia. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik baca dan catat. Berdasarkan hasil analisis, Pada penelitian ini ditemukan gaya bahasa kiasan dan retoris dalam novel Badai Matahari Andalusia karya Hary El-Parsia. Adapun data yang ditemukan pada a) gaya bahasa kiasan meliputi perumpamaan 46, personifikasi 34, dan alegori 7; b) gaya bahasa retoris meliputi hiperbola 51, paradoks 10, dan oksimoron 7. Pada novel Badai Matahari Andalusia karya Hary El-Parsia didominasi dengan penggunaan gaya bahasa kiasan yaitu, perumpamaan dengan 46 kutipan, sedangkan gaya bahasa retoris didominasi dengan penggunaan hiperbola 51 kutipan. Pemakaian gaya bahasa dalam novel Badai Matahari Andalusia melalui kalimat atau ungkapan-ungkapan sebagai sarana untuk menarik minat pembaca. Dalam memahami makna penggunaan gaya bahasa dalam novel Badai Matahari Andalusia perlunya pemahaman dan ketelitian pembaca.
Analisis Gaya Bahasa Novel Badai Matahari Andalusia Karya Hary El-Parsia Nela Julia Maulida; Siti Rohana Hariana Intiana; Muh. Khairussibyan
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4.948

Abstract

Karya sastra merupakan ciptaan untuk tujuan estetika. Rene Wellek dan Austin Warren (1989:3) mengatakan sastra adalah suatu kegiatan kreatif dalam sebuah karya seni. Dalam menyampaikan imajinasi dalam bentuk karya sastra, pengarang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Adapun salah satu ciri atau sifat bahasa sastra adalah penggunaan gaya bahasa. Gaya bahasa digunakan oleh pengarang untuk memperindah tulisannya. Penggunaan gaya bahasa dalam sebuah karya sastra bertujuan untuk memperoleh efek estetis atau keindahan, maka dari itu pengarang berusaha untuk menambahkan sebuah gaya bahasa di dalam sebuah karyanya sehingga pembaca akan lebih tertarik untuk membacanya. Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan bagaimanakah makna gaya bahasa perumpamaan, personifikasi, alegori, hiperbola, paradoks, dan oksimoron dalam novel Badai Matahari Andalusia karya Hary El-Parsia. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik baca dan catat. Berdasarkan hasil analisis, Pada penelitian ini ditemukan gaya bahasa kiasan dan retoris dalam novel Badai Matahari Andalusia karya Hary El-Parsia. Adapun data yang ditemukan pada a) gaya bahasa kiasan meliputi perumpamaan 46, personifikasi 34, dan alegori 7; b) gaya bahasa retoris meliputi hiperbola 51, paradoks 10, dan oksimoron 7. Pada novel Badai Matahari Andalusia karya Hary El-Parsia didominasi dengan penggunaan gaya bahasa kiasan yaitu, perumpamaan dengan 46 kutipan, sedangkan gaya bahasa retoris didominasi dengan penggunaan hiperbola 51 kutipan. Pemakaian gaya bahasa dalam novel Badai Matahari Andalusia melalui kalimat atau ungkapan-ungkapan sebagai sarana untuk menarik minat pembaca. Dalam memahami makna penggunaan gaya bahasa dalam novel Badai Matahari Andalusia perlunya pemahaman dan ketelitian pembaca.