Agnes Theresia O. Rembet
Universitas Negeri Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Sibatik Journal : Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan Pendidikan

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMILIK KENDARAAN BERMOTOR DALAM MEMBAYAR PAJAK PADA SISTEM ADMINISTRASI MANUNGGAL SATU ATAP (SAMSAT) MANADO Agnes Theresia O. Rembet; Jeane E. Langkai; Sisca B. Kairupan
SIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, dan Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022): December
Publisher : Lafadz Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/sibatik.v2i1.496

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi implementasi kebijakan pemilik kendaraan bermotor dalam membayar pajak di Sistem Administrasi Tunggal Satu Pintu (SAMSAT) Manado. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan terlebih dahulu menentukan informan sebanyak 10 orang dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi dengan teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi kebijakan pemilik kendaraan bermotor dalam membayar pajak pada Sistem Administrasi Tunggal Satu Atap (SAMSAT) Manado belum optimal dan baik dalam mengimplementasikan kebijakan tersebut seperti yang terlihat pada fokus penelitian yang meliputi, a). sosialisasi Penerapan Sistem Terintegrasi Kendaraan Bermotor diatur melalui Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2015, b). kesulitan teknis, melakukan operasi SAMSAT dengan pihak terkait seperti polisi lalu lintas, c) keragaman perilaku kelompok sasaran adalah keragaman perilaku wajib pajak, d) kisaran perubahan perilaku yang diinginkan, yaitu keinginan seluruh wajib pajak untuk mematuhi kewajibannya, e). kondisi sosial ekonomi berupa dukungan masyarakat dari masyarakat di Manado. kemudian dari hasil penelitian di fokus penelitian ditemukan permasalahan dalam proses sosialisasi kebijakan terdapat kendala karena hanya dilakukan di beberapa tempat tetapi tidak secara keseluruhan, terdapat kendala dalam proses koordinasi antar pemangku kepentingan yang menjalankan kebijakan, lalu ada temuan masyarakat sosialisasi apatis, setelah itu ditemukan dalam implementasi kebijakan ini belum merata karena tidak memperhitungkan kondisi sosial ekonomi masyarakat, berbagai permasalahan dan temuan berdampak besar pelaksanaan kebijakan ini belum dilakukan secara optimal.