Latar Belakang: Kepatuhan terhadap pembatasan asupan cairan merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan tingkat kesehatan pasien Gagal Ginjal Kronis yang menjalani hemodialisis. Tujuan: Untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan pembatasan asupan cairan pasien Gagal Ginjal Kronis yang menjalani hemodialisis. Metode: Deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel menggunakan teknik purposive sampling sejumlah 110 dari 150 populasi. Data diolah menggunakan analisis univariat dan bivariat. Korelasi antar variabel diuji dengan uji Rank Spearman. Hasil: Penelitian mayoritas responden memiliki pengetahuan baik 47 (42,7%), mayoritas memiliki dukungan keluarga baik 40 (36,4%), mayoritas 51 (46,4%) memiliki tingkat kepatuhan baik. Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan nilai p= 0,000 (α<0,05) dengan arah korelasi positif r=0,580 serta hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan nilai p = 0,000 (α<0,05) dengan arah korelasi positif r = 0,487. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan pembatasan asupan cairan pasien Gagal Ginjal Kronis yang menjalani hemodialisis di RSUD Sanjiwani Gianyar