Survey yang dilakukan oleh badan pusat statistik pada 10-26 Juli 2021 menyajikan data penurunan pendapatan yang dialami 80% pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Secara tidak langsung penurunan pendapatan ini juga terjadi di UMKM Kabupaten Pesawaran Selain permasalahan penurunan pendapatan di masa pandemi, Permasalahan yang terjadi pada Mayoritas pelaku UMKM di kabupaten Pesawaran adalah rendahnya tingkat pemanfaatan teknologi informasi dalam menunjang proses bisnis UMKM, sehingga mayoritas pelaku UMKM di kabupaten Pesawaran melakukan pemasaran produknya secara konvensional, hal ini menjadi salah satu factor yang dapat mengakibatkan UMKM di Kabupaten Pesawaran sulit untuk bangkit di masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat rancang bangun Landing Page berbasis Content Management System yang sesuai dengan UMKM, dikarenakan belum adanya Landing Page berbasis Content Management System yang di desain secara spesifik untuk UMKM khususnya di Kabupaten Pesawaran yang sampai saat ini penulis belum menemukannya, penambahan fitur cashless pada CMS ini akan memberikan kemudahan dalam transaksi non tunai. Penelitian ini menggunakan metode RnD (Research and Development) dengan Tahapan dalam penelitian ADDIE sebagai berikut (1) Analisis (2) Desain (3) Pengembangan, (4) Implementasi (5) Evaluasi. Hasil dari penelitian ini adalah rancangan aplikasi yang diberi nama UMKM jejama yang dalam bahasa lampung memiliki makna bersama, dan berfungsi sebagai media penjualan UMKM ke pelanggan/pembeli. Hasil pengujian menunjukan fungsi dari menu yang terdapat di aplikasi dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan spesifikasi kebutuhan UMKM.