Penetapan visi Indonesia Sehat menyebutkan bahwa beberapa tatanan yang menjadi hal pendukung dalam implementasi peningkatan derajat esehatan masyarakat salah satunya adalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Implementasi PHBS dilaksanakan di beberapa tatanan termasuk tatanan lingkungan sekolah termasuk pondok pesantren. Pondok Pesantren merupakan salah satu bentuk lembaga pendidikan keagamaan yang diharapkan menjadi motor penggerak, motivator dan inovator dalam pembangunan kesehatan, serta menjadi teladan dalam berperilaku hidup bersih dan sehat bagi masyarakat sekitar. PHBS di pondok pesantren memiliki beberapa indikator antara lain kebersihan individu, tempat wudhu, penggunaan air bersih, jamban sehat, kebersihan asrama, ruang belajar serta kepadatan penghuni asrama. Untuk mencapai indikator tersebut, peran dan fungsi kader pemantau PHBS juga sangat dibutuhkan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemberian materi melalui presentasi, tanya jawab tentang PHBS dilanjutkan dengan pelatihan kader pemantau PHBS. Kegiatan ini meningkatkan pengetahuan santri dalam pelaksanaan PHBS di lingkungan Pondok Pesantren. Luaran dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan santri tentang PHBS, serta adanya kader pemantau PHBS di lingkungan Pondok Pesantren