Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

INDUSTRI KREATIF PAPAN SURFING BERBAHAN BAKU KAYU Nawawi, Imam; Solichin, Solichin; Muksar, Makbul; Sumanto, Sumanto; Kusmayanto, Djoko Dwi
ABDIMAS PEDAGOGI Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : ABDIMAS PEDAGOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.497 KB)

Abstract

Abstract: The science and technology program for export products (IbPE) is focused on two industrial activities, namely: (1) production activity in UKM Bomantara Art (UKM 1); and (2) UKM Sade Universal Art (UKM 2) located in Pacitan City East Java. Problems experienced by both UKM are: (1) regarding the need for supporting machines to make products more ergonomic, precision and symmetry; (2) on the improvement of Security, Health and Safety (K3); and (3) improvement of management pattern of product marketing management, human resource management and financial management and management which need to be improved by its standard and quality. The objective of this collaborative science and technology program is to scale up production through engineering, manufacturing, and improve the quality of UKM production and improve the pattern of marketing management, human resources and financial management. The results of IbPE program in the third year is the procurement of supporting machines for UKM Partners namely: (1) waste production elimination machine / device; (2) internet facility and catalog; and (3) procurement of product websites.Keywords: creative industry, surf board, woodAbstrak: Program iptek bagi Produk Ekspor (IbPE) ini difokuskan pada dua tempat kegiatan industri, yaitu: (1) kegiatan produksi di UKM Bomantara Art (UKM 1); dan (2) UKM Sade Universal Art (UKM 2) yang terletak di Kota Pacitan Jawa Timur. Permasalahan yang dialami kedua UKM tersebut adalah: (1) mengenai kebutuhan akan mesin pendukung agar produk lebih ergonomis, presisi dan simetri; (2) mengenai peningkatan Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3); dan (3) peningkatan pola manajemen baik manajemen pemasaran produk, manajemen sumber daya manusia serta manajemen dan pengelolaan keuangan yang perlu ditingkatkan standar dan kualitasnya. Tujuan dari program iptek kerjasama ini adalah untuk meningkatkan skala produksi melalui rekayasa, manufaktur, dan meningkatan kualitas produksi UKM tersebut serta memperbaiki pola manajemen pemasaran, sumberdaya manusia serta pengelolaan keuangan. Hasil program IbPE di tahun ketiga ialah pengadaan mesin-mesin penunjang untuk UKM Mitra yakni: (1) mesin/perangkat eliminasi limbah produksi; (2) fasilitas internet dan katalog; dan (3) pengadaan website produk.Kata kunci: industri kreatif, papan surfing, kayu
Digital Cloud: Representasi Transparansi Keberagamaan di Facebook Nawawi, Imam
FIKRAH Vol 6, No 2 (2018): December 2018
Publisher : Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, Jurusan Ushuluddin, Institut Agama Islam Negeri Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/fikrah.v6i2.4117

Abstract

Digital Clouds is a communication medium that connects every internet user. Clouds in every variety of forms as a facilitator of individual freedom. This paper is used to express the forms of transparency that are on Facebook social media. With qualitative and qualitative sampling methods, this study examines the digital footprint of Facebook friends in the 2018 political year related to the issue of the Ministry of Religions 200 Muballigh releases. This study found that the behavior of religious communities in the Facebook era was very central, and had a very close relationship with the development of the present socio-political context. The importance of this study is to present the forms of religious behavior that are widely spread in the social media space such as Facebook.
DETEKSI PLAGIARISME PADADOKUMEN SKRIPSI BERDASARKAN TINGKAT KESAMAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE LONGEST COMMON SUBSEQUENCE Nawawi, Imam; Arhandi, Putra Prima; Rahutomo, Faisal
Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika : JANAPATI Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : Prodi Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/janapati.v8i3.21299

Abstract

Plagiarisme adalah tindakan menyalin, mengambil karangan atau pendapat orang lain tanpa adanya izin tertulis dan menjadikanya seolah-olah pendapatnya sendiri. Hal ini masih menjadi fenomena yang sering terjadi pada instansi akademik atau non akademik. Namun pada jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Malang belum ada aplikasi yang dapat digunakan untuk mendeteksi plagiarisme. Berdasarkan permasalahan diatas, maka dibuatlah aplikasi deteksi plagiarisme pada dokumen Tugas Akhir / Skripsi yang bernama Document plagiarism Detection (Doristec) dengan menggunakan metode Longest Common Subsequence (LCS) dengan membuat modifikasi untuk mencapai hasil yang sesuai dengan perancangan. Aplikasi ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat plagiarisme pada dokumen Tugas Akhir / Skripsi yang nantinya akan diketahui oleh mahasiswa dan panitia Laporan Akhir dan Skripsi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Metode Longest Common Subsequence dapat digunakan untuk deteksi plagiarisme dengan perbandingan dua atau lebih dokumen. Hal ini dapat menjadi alternatif bagi mahasiswa jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Malang dalam melakukan pengujian terhadap penelitiannya dan bagi panitia Laporan Akhir dan Skripsi dapat melakukan monitoring Laporan Akhir dan Skripsi.
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG BARANG JADI PADA GUDANG PT. HOPPOR INTERNATIONAL DENGAN METODE WATERFALL Maruloh, Maruloh; Darussalam, Muhammad; Nawawi, Imam
Aksara Public Vol 4 No 2 (2020): Mei (2020)
Publisher : EDUTECH CONSULTANT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem persediaan barang adalah suatu sistem untuk mengelola persediaan barang di gudang. Persediaan barang perlu dilaksanakan dengan baik untuk mengetahui secara pasti persediaan dari sisa barang yang telah keluar dan untuk menjamin lancarnya arus lintas barang maka perlu diadakan pencatatan. PT. Hoppor International merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang garmen, yang memproduksi serta menjual baju anak dengan berbagai merek. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini adalah wawancara, observasi dan studi pustaka. Berdasarkan hasil observasi pada PT.Hoppor International, sistem yang berjalan pada gudang PT.Hoppor International masih dilakukan secara manual. Oleh karena itu, sistem yang akan dibuat oleh peneliti adalah hasil replikasi dari sistem yang telah berjalan pada PT.Hoppor International. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan peneliti adalah metode waterfall dengan tahapan analisis kebutuhan, desin sistem, implementasi, integrasi dan uji coba. Dengan adanya suatu sistem informasi diharapkan akan mempermudah segala aktifitas operasional perusahaan, kesalahan-kesalahan yang terjadi dengan menggunakan sistem manual dapat diminimalkan, dan sistem mampu menghasilkan informasi atau keluaran yang lebih tepat dan akurat guna membantu kelancaran pekerjaan sehari-hari.
Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Penerimaan Beasiswa Model Fuzzy Multiple Attribute Decision Making Nawawi, Imam
Jurnal Teknik Informatika Vol. 4 No. 1 (2018): JTI Periode Februari 2018
Publisher : LPPM STMIK ANTAR BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51998/jti.v4i1.194

Abstract

Abstract—In every education institutions especially schools, a lot of scholarships are aimed at students, both achievers and disadvantaged. This scholarship is intended to help alleviate the burden of the cost of students who get them in taking their studies. To help determine in determining a person eligible to receive the scholarship, it takes a decision support system. In the process of development of a decision support system to determine the scholarship recipients with the criteria that have been established, such as the number of parents income, number of dependents of parents, number of siblings, the average value, and the percentage of attendance of students is using Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM). FMADM is a method used to find the optimal alternative of a number of alternatives with certain criteria. Research carried out by finding the weight values for each attribute, then carried rating process that will determine the optimal alternative, that the best students. Based on test result, a system built to help the team work of scholarship selectors in making the selection of scholarship, can accelerate the scholarship selection process, can reduce errors in determining the scholarship recipients, and can facilitate team selectors in determining who will receive a scholarship to the right. Intisari—Di setiap lembaga pendidikan khususnya sekolah, banyak sekali beasiswa yang ditujukan kepada siswa, baik yang berprestasi maupun yang kurang mampu. Beasiswa ditujukan untuk membantu meringankan beban biaya siswa yang mendapatkannya dalam menempuh studinya. Untuk membantu penentuan dalam menetapkan seseorang yang layak menerima beasiswa, maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan. Dalam proses pembangunan system pendukung keputusan untuk menentukan penerima beasiswa dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan, seperti jumlah penghasilan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, jumlah saudara kandung, nilai rata-rata, dan persentase kehadiran siswa (kerajinan) yaitu menggunakan metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM). FMADM adalah suatu metode yang digunakan untuk mencari alternatif optimal dari sejumlah alternatif dengan kriteria tertentu, penelitian dilakukan dengan mencari nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilakukan proses perangkingan yang akan menentukan alternative yang optimal, yaitu siswa terbaik. Berdasarkan hasil pengujian, sistem yang dibangun dapat membantu kerja tim penyeleksi beasiswa dalam melakukan penyeleksian beasiswa, dapat mempercepat proses penyeleksian beasiswa, dapat mengurangi kesalahan dalam menentukan penerima beasiswa, dan dapat mempermudah tim penyeleksi dalam menentukan siapa yang akan menerima beasiswa dengan tepat. Kata kunci: penentuan penerima beasiswa, kriteria, bobot, SPK, FMADM
Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Penerimaan Beasiswa Model Fuzzy Multiple Attribute Decision Making Nawawi, Imam
Jurnal Teknik Informatika Vol 4 No 1 (2018): JTI Periode Februari 2018
Publisher : LPPM STMIK ANTAR BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51998/jti.v4i1.194

Abstract

Abstract—In every education institutions especially schools, a lot of scholarships are aimed at students, both achievers and disadvantaged. This scholarship is intended to help alleviate the burden of the cost of students who get them in taking their studies. To help determine in determining a person eligible to receive the scholarship, it takes a decision support system. In the process of development of a decision support system to determine the scholarship recipients with the criteria that have been established, such as the number of parents income, number of dependents of parents, number of siblings, the average value, and the percentage of attendance of students is using Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM). FMADM is a method used to find the optimal alternative of a number of alternatives with certain criteria. Research carried out by finding the weight values for each attribute, then carried rating process that will determine the optimal alternative, that the best students. Based on test result, a system built to help the team work of scholarship selectors in making the selection of scholarship, can accelerate the scholarship selection process, can reduce errors in determining the scholarship recipients, and can facilitate team selectors in determining who will receive a scholarship to the right. Intisari—Di setiap lembaga pendidikan khususnya sekolah, banyak sekali beasiswa yang ditujukan kepada siswa, baik yang berprestasi maupun yang kurang mampu. Beasiswa ditujukan untuk membantu meringankan beban biaya siswa yang mendapatkannya dalam menempuh studinya. Untuk membantu penentuan dalam menetapkan seseorang yang layak menerima beasiswa, maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan. Dalam proses pembangunan system pendukung keputusan untuk menentukan penerima beasiswa dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan, seperti jumlah penghasilan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, jumlah saudara kandung, nilai rata-rata, dan persentase kehadiran siswa (kerajinan) yaitu menggunakan metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM). FMADM adalah suatu metode yang digunakan untuk mencari alternatif optimal dari sejumlah alternatif dengan kriteria tertentu, penelitian dilakukan dengan mencari nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilakukan proses perangkingan yang akan menentukan alternative yang optimal, yaitu siswa terbaik. Berdasarkan hasil pengujian, sistem yang dibangun dapat membantu kerja tim penyeleksi beasiswa dalam melakukan penyeleksian beasiswa, dapat mempercepat proses penyeleksian beasiswa, dapat mengurangi kesalahan dalam menentukan penerima beasiswa, dan dapat mempermudah tim penyeleksi dalam menentukan siapa yang akan menerima beasiswa dengan tepat. Kata kunci: penentuan penerima beasiswa, kriteria, bobot, SPK, FMADM
PENGARUH KEBERADAAN INDUSTRI TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI DAN BUDAYA MASYARAKAT DESA LAGADAR Nawawi, Imam; Ruyadi, Yadi; Komariah, Siti
SOSIETAS Vol 5, No 2 (2015): JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.413 KB) | DOI: 10.17509/sosietas.v5i2.1528

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh keberadaan industri terhadap kondisi sosial ekonomi dan budaya masyarakat khususnya di Desa Lagadar. Penelitian menggunakan pendekatan campuran (mixed method). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara keberadaan industri di Desa Lagadar terhadap kondisi sosial ekonomi, dengan korelasi tinggi pada pendapatan, mata pencaharian, kesehatan, dan kepemilikan fasilitas hidup, sedangkan untuk pendidikan keberadaan industri berkorelasi rendah. Selanjutnya tidak terdapat pengaruh antara keberadaan industri terhadap kondisi budaya, kondisi budaya dalam penelitian ini difokuskan pada gotong royong.    Kata kunci: Industri, sosial ekonomi, budaya, masyarakat.