Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Problematik Praktek Akuntansi pada Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) serta Keterkaitannya terhadap Akses Kredit bagi Masyarkat di Desa Jatirunggo, Pringapus, Kabupaten Semarang Mudjiyono Mudjiyono; Dimas A W; Bambang Widjanarko Susilo; Yoto Yoto; A Wardi
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat STIE AKA Semarang Vol 1 No 1 (2022): Februari: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) 
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.434 KB)

Abstract

Kendala yang dihadapi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pada umumnya adalah bantuan dalam bentu kredit dari bank yang dapat memberikan pinjaman untuk menambah modal dalam usahanya, yang tujuannya untuk meningkatkan pengembangan, kualitas produk, dan pemasaran. Namun tuntutan dari bank BPR salah satunya adalah persyaratan laporan keuangan tentang aset atau kekayaan yang dimiliki dan hasil kegiatan usaha dari pelaku usaha. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan wawasan dan ketrampilan serta mengimplementasikan kepada para pelaksana khususnya para pelaku usaha (UKM) dan Perangkat Desa di Jatirunggo, Pringapus, Kabupaten Semarang tentang pencatatan akuntansi keuangan sehari-hari dan cara pembuatan laporan keuangan. Penerapan sosialisasi dilakukan dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi dengan peserta sebanyak 20 orang. Hasil dari kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam memecahkan permasalahan yang terjadi khususnya pencatatan dan pembuatan laporan keuangan. Lebih dari itu akan terjalin kerjasama lebih lanjut, sehingga bisa menjadi warga binaan sampai diperolehnya output sesuai dengan yang diharapkan.
Problematik Praktek Akuntansi pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Keterkaitannya terhadap Akses Kredit bagi Masyarkat Di Desa Cerme Kecamatan Juwangi Kabupaten Boyolali Sudarman Sudarman; Mudjiyono Mudjiyono; Septian Yudha K; Hani Krisnawati; Jasman Indradno
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat STIE AKA Semarang Vol 1 No 1 (2022): Februari: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) 
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1181.178 KB)

Abstract

Masyarakat Desa Cerme sudah cukup banyak yang mendirikan usaha kecil-kecilan yaitu mereka terutama mendirikan warung makan, warung/toko kelontong, jasa angkut, pedagang pasar, pedagang hasil bumi, dan usaha lainnya sebagai penambah pendapatan sehari-hari. Usaha kecil dan menengah ini adalah merupakan sokongan kekuatan perekonomian terutama peningkatan pendapatan masyarakat khususnya di Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali. Dan usaha kecil dan menengah (UKM) inilah salah satu yang menjadi sorotan Tim Pengabdian kepada Masyarakat untuk membina lebih jauh dan terarah untuk menjadikan UKM yang lebih dapat diandalkan guna peningkatan pendapatan masyarakat khususnya bagi masyarakat Desa Cerme dan sekitarnya. Berdasarkan pada hasil ceramah yang menunjukkan bahwa pengabdian pada masyarakat dengan materi Problematik Praktek Akuntansi pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Keterkaitannya terhadap Akses Kredit bagi Masyarakat di Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali cukup antusias diterima oleh para peserta pelatihan terutama para UKM-UKM, pemuda, tokoh masyarakat dan perangkat Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali.
Problematik Praktek Akuntansi pada Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) serta Keterkaitannya terhadap Akses Kredit bagi Masyarkat di Desa Jatirunggo, Pringapus, Kabupaten Semarang Mudjiyono Mudjiyono; Dimas A W; Bambang Widjanarko Susilo; Yoto Yoto; A Wardi
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat STIE AKA Semarang Vol 1 No 1 (2022): Februari: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) 
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kendala yang dihadapi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pada umumnya adalah bantuan dalam bentu kredit dari bank yang dapat memberikan pinjaman untuk menambah modal dalam usahanya, yang tujuannya untuk meningkatkan pengembangan, kualitas produk, dan pemasaran. Namun tuntutan dari bank BPR salah satunya adalah persyaratan laporan keuangan tentang aset atau kekayaan yang dimiliki dan hasil kegiatan usaha dari pelaku usaha. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan wawasan dan ketrampilan serta mengimplementasikan kepada para pelaksana khususnya para pelaku usaha (UKM) dan Perangkat Desa di Jatirunggo, Pringapus, Kabupaten Semarang tentang pencatatan akuntansi keuangan sehari-hari dan cara pembuatan laporan keuangan. Penerapan sosialisasi dilakukan dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi dengan peserta sebanyak 20 orang. Hasil dari kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam memecahkan permasalahan yang terjadi khususnya pencatatan dan pembuatan laporan keuangan. Lebih dari itu akan terjalin kerjasama lebih lanjut, sehingga bisa menjadi warga binaan sampai diperolehnya output sesuai dengan yang diharapkan.
Problematik Praktek Akuntansi pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Keterkaitannya terhadap Akses Kredit bagi Masyarkat Di Desa Cerme Kecamatan Juwangi Kabupaten Boyolali Sudarman Sudarman; Mudjiyono Mudjiyono; Septian Yudha K; Hani Krisnawati; Jasman Indradno
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat STIE AKA Semarang Vol 1 No 1 (2022): Februari: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) 
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat Desa Cerme sudah cukup banyak yang mendirikan usaha kecil-kecilan yaitu mereka terutama mendirikan warung makan, warung/toko kelontong, jasa angkut, pedagang pasar, pedagang hasil bumi, dan usaha lainnya sebagai penambah pendapatan sehari-hari. Usaha kecil dan menengah ini adalah merupakan sokongan kekuatan perekonomian terutama peningkatan pendapatan masyarakat khususnya di Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali. Dan usaha kecil dan menengah (UKM) inilah salah satu yang menjadi sorotan Tim Pengabdian kepada Masyarakat untuk membina lebih jauh dan terarah untuk menjadikan UKM yang lebih dapat diandalkan guna peningkatan pendapatan masyarakat khususnya bagi masyarakat Desa Cerme dan sekitarnya. Berdasarkan pada hasil ceramah yang menunjukkan bahwa pengabdian pada masyarakat dengan materi Problematik Praktek Akuntansi pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Keterkaitannya terhadap Akses Kredit bagi Masyarakat di Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali cukup antusias diterima oleh para peserta pelatihan terutama para UKM-UKM, pemuda, tokoh masyarakat dan perangkat Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali.