Badruli Martati, Badruli
Unknown Affiliation

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Peningkatan Kemandirian Belajar Mahasiswa Prodi PG PAUD FKIP UMSurabaya Martati, Badruli; Hendarwati, Endah; -, Wahono; Febrianti, Nur Indah; Setiawan, Aris
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 13, No 3 (2013)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/didaktis.v13i3.36

Abstract

Pembelajaran yang dilaksanakan dimana peran dosen sangat dominan membawa dampak pada kurang mandirinya mahasiswa. Kondisi tersebut tidak sesuai dengan konsep tentang diri peserta didik sebagai pebelajar andragogi, dimana mahasiswa telah mampu mengarahkan diri sendiri, mempunyai pengalaman beragam, siap belajar sebagai akibat dari posisinya dalam transisi perkembangan, menyenangi pembelajaran problem-centered atau performance-centered. Penerapan pembelajaran Student Active Learning (SAL), dipandang sesuai untuk pebelajar andragogi, di samping itu dapat pula disisipkan pendidikan karakter untuk meningkatkan kemandirian dan kompetensi mahasiswa. Melalui Lesson Study kegiatan pembelajaran SAL dapat diaplikasikan dengan memberikan muatan karakter untuk meningkatkan kemandirian dan kompetensi mahasiswa. Oleh karena Lesson Study bernilai positif bagi mahasiswa dan dosen yang nampak pada sikap dosen yang mau mengkoreksi diri sendiri, terbuka terhadap orang luar, mau mengakui kesalahan, mau memakai ide orang lain, dan mau memberi masukan yang jujur dan penuh respek.Kata kunci: lesson study, pembelajaran, andragogi, karakter
Pelatihan Penulisan Cerita Pendek Berbasis Multikulturalisme untuk Guru-Guru Sekolah Dasar Muhammadiyah di Surabaya Martati, Badruli; Setyorini, Ari
JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian dan Penerapan IPTEK) Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : LPPM ITATS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.413 KB) | DOI: 10.31284/j.jpp-iptek.2019.v3i1.320

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melatih guru-guru sekolah dasar untuk menulis cerita bermuatan multikulturalisme untuk anak-anak. Kegiatan ini dilakukan dengan bermitra kepada tiga sekolah dasar Muhammadiyah, yakni SDM 8 Surabaya, SDM 15 Surabaya, dan SDM 18 Surabaya. Masing-masing sekolah mengirimkan guru delegasi untuk mengikuti workshop penulisan kreatif yang diselenggarakan pada 7–8 Juli 2018. Pelatihan ini dilanjutkan dengan sesi 32 jam coaching clinic yang bertujuan me-review dan merevisi cerita pendek hasil karya guru mitra. Hasil dari pelatihan diketahui bahwa pendidikan multikulturalisme melalui cerita pendek untuk anak mampu menjadi sebuah cara yang efektif dalam menanamkan literasi budaya di sekolah dasar.
PEMBENTUKAN KARAKTER SIAGA BENCANA SEBAGAI PERWUJUDAN HAM MELALUI PKN martati, Badruli; Hariyadi, Misrin; Mukarrohmah, Nur
Pedagogi : Jurnal Anak Usia Dini dan Pendidikan Anak Usia Dini Vol 2, No 1 (2016): FEBRUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.292 KB) | DOI: 10.30651/pedagogi.v2i1.29

Abstract

PEMBENTUKAN KARAKTER SIAGA BENCANA SEBAGAI PERWUJUDAN HAM MELALUI PKN Badruli Martati, Misrin Hariyadi, Nur Mukarrohmah *)Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jl. Sutorejo No. 59, Surabayae-mail: badrulimartati@gmail.com, gukrin@gmail.com, AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis standar kompetensi & kompetensi dasar dalam PKn, serta menghasilkan perangkat pembelajaran PKn berbasis karakter siaga bencana bagi mahasiswa dalam rangka pendidikan demokrasi. Pengembangan dengan 4-D model: define, design, develop, disseminate. Prosedur pengembangan melalui tiga tahap, pertama rancangan survai dan forum diskusi; kedua rancangan penelitian kaji-tindak kolaboratif; ketiga kaji- tindak kolaboratis dan kuasi eksperimen. Pengumpulan dan analisis data: survey, diskusi kelompok terfokus, dan kuasi-eksperimen. Diperoleh hasil yang baik dari perangkat pembelajaran PKn berbasis karakter siaga bencana. Respon mahasiwa terhadap pembelajaran senang, aktifitas mahasiswa baik dari tes yang diberikan menunjukkan ketuntasan hasil belajar. Kata kunci: perangkat pembelajaran, PKn, karakter, siaga bencana, model. Abstract: This research is to identify and analyze standards of competence and basic competences in learning Civics, Civics and produce character-based learning tools disaster preparedness education for students in order to democracy. Development with 4D models that define, design, develop, disseminate. The procedure development through three stages, the first draft surveys and discussion forums, the second is kaji-tindak of collaborative research, third is kaji-tindak of collaborative and quasi-experimental. Data collection and analysis of data used surveys, focus groups, and quasi-experiments. Delighted student response to learning, both the student activity of a given test showed mastery of learning outcomes.  Keywords: learning device, Civics, character, disaster preparedness, models.
Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Berhitung Permulaan Pada Anak Usia 4-5Tahun di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 14 Surabaya Hasanah, Putri Maulida; Martati, Badruli; Rahayu, Aristiana Prihatining
Pedagogi : Jurnal Anak Usia Dini dan Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2021): FEBRUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/pedagogi.v7i1.6999

Abstract

ABSTRAK Hasanah, Putri Maulida, 2020, Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Berhitung Permulaan pada Anak 4-5 Tahun di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 14 Surabaya, Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surabaya. Pembimbing I: Dr. Dra Badruli Martati, SH, MA., M.Pd., Pembimbing II: Aristiana Prihatining Rahayu, S.Sos., M.Med.Kom. Kemampuan berhitung permulaan pada anak usia 4-5 tahun merupakan konsep matematika yang perlu diberikan dan dikenalkan pada anak secara bertahap sesuai dengan tingkat penguasaan anak yaitu berupa bilangan, pola sebab akibat, geometri, dan pemecahan masalah. Sedangkan tingkat penguasaan pada anak usia 4-5 tahun terhadap kemampuan berhitung permulaan yang dibahas yaitu mengenal konsep bilangan 1-20, penjumlahan dan pengurangan secara sederhana. Faktor dari diri anak dan faktor dari lingkungan sekitar menjadi penyebab kesulitan kemampuan berhitung permulaan pada anak, maka diperlukan analisis faktor penyebab kesulitan berhitung permulaan pada anak usia 4-5 tahun. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa faktor penyebab kesulitan berhitung permulaan pada anak usia 4-5 tahun. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif menggunakan observasi dan wawancara yang dilakukan melalui kuisoner google form dan media whatsapp. Hasil penelitian analisis faktor penyebab kesulitan berhitung permulaan pada anak usia 4-5 tahun di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 14 Surabaya yaitu faktor internal atau dari diri anak ketika belajar sering tidak memperhatikan. Faktor eksternal atau dari lingkungan sekitar juga menjadi penyebab kesulitan berhitung permulaan, yaitu keluarga, teman dan guru, namun yang paling utama adalah dari keluarga. Dukungan dan motivasi dari kelurga sangat diperlukan bagi anak untuk membantu perkembangan anak dalam belajar kemampuan berhitung permulaan. Kata kunci: analisis, kesulitan belajar, berhitung permulaan
ANALISIS KARAKTER RELIGIUS SISWA DALAM BELAJAR DARI RUMAH PADA MASA PANDEMI COVID-19 Roziqin, Khoirur; Martati, Badruli; Putra, Deni Adi
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol 7, No 1 (2021): Vol. 7 No. 1 Januari 2021
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v7n1.p1-6

Abstract

ABSTRACT Gadgets are a communication tool that has a special function, which can easily access the internet. Elementary school children / students are now familiar with gadgets, they already know and understand the sophistication of gadgets. Starting from preliminary observations where many students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya used gadgets as learning media during the Covid-19 pandemic, especially upper class children, namely grades IV, V and VI, most of whom were able to apply the tool. The findings in the field made researchers want to see how the impact of the use of gadgets on the character formation of students at MI Muhammadiyah 27 Surabaya. This study aims to find out what characters are formed in MI Muhammadiyah 27 Surabaya students during online learning. Also to describe the impact of using gadgets on character building during the Covid pandemic 19 students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya and this research is descriptive qualitative. The data collection technique used observation, interviews, and documentation with 5 walimurids in grade IV, 5 walimursids in class V and 5 walimurs in class VI as well as guardians in grades 5 and 6. In this study, 2 impacts were found, namely the positive and negative impact of using gadgets, the positive impact on students was more having an independent character is also responsible for Java during online learning. But the negative impact also has a big impact on the negative side, namely students become irresponsible (lazy, do not care about the condition of the surrounding environment, lack of effectiveness in learning because they are addicted to games and videos on YouTube and others). Thus it can be concluded that the use of gadgets with high intensity and lack of proper (ineffective) utilization can affect the formation of negative characters of students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya. Keywords: Gadget Impact, Character Building ABSTRAKGadget merupakan salah satu alat komunikasi yang memiliki fungsi khusus, yang bisa mengakses internet dengan mudah. Anak/siswa Sekolah Dasar pun kini sudah tidak asing dengan gadget, mereka sudah mengenal dan mengerti tentang kecanggihan gadget. Berawal dari observasi awal dimana banyak siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya yang menjadikan gadget sebagai media pembelajaran selama masa pandemi Covid-19 ini terutama anak-anak kelas atas yaitu kelas IV, V dan VI yang sebagian besar sudah bisa mengaplikasikan alat tersebut. Adanya temuan di lapangan tersebut membuat peneliti ingin melihat bagaimana dampak penggunaan gadget terhadap pembentukan karakter siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya .Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui karakter-karakter apa yang pembentukan pada Siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya selama pembelajaran daring. Juga Untuk mendeskripsikan dampak penggunaan gadget pada pembentukan karakter dalam masa pandemi covid 19 siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya dan penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan 5 walimurid dikelas IV, 5 walimurid di kelas V dan 5 walimurid dikelas VI juga walikelas 5 dan 6. Dalam penelitian ini ditemukan 2 dampak yaitu dampak positife dan negatif penggunaan gadget, dampak positifnya siswa lebih mempunyai karakter mandiri juga bertanggung jawa selama pembelajaran daring. Namun dampak negatifnya juga berpengaruh besar ke sisi negatifnya yaitu siswa menjadi tidak bertanggung jawab (pemalas, tidak peduli dengan keadaan lingkungan sekitar, kurangnya efektifitas dalam belajar karena sudah kecanduan game dan video- video di yutube dan lain-lain). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan gadget dengan intensitas yang tinggi dan kurangnya pemanfaatan yang tepat (tidak efektif) dapat berpengaruh terhadap pembentukan karakter negatif siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya.Kata Kunci: Dampak Gadget, Pembentukan Karakter
ANALISIS DAMPAK GADGET PADA PEMBENTUKAN KARAKTER DALAM MASA PANDEMI COVID 19 SISWA MI MUHAMMADIYAH 27 SURABAYA Puspitasari, Vivi; Martati, Badruli; Pribowo, Fitroh Setya Putra
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol 7, No 1 (2021): Vol. 7 No. 1 Januari 2021
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v7n1.p7-13

Abstract

ABSTRACT Gadgets are a communication tool that has a special function, which can easily access the internet. Elementary school children / students are now familiar with gadgets, they already know and understand the sophistication of gadgets. Starting from preliminary observations where many students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya used gadgets as learning media during the Covid-19 pandemic, especially upper class children, namely grades IV, V and VI, most of whom were able to apply the tool. The findings in the field made researchers want to see how the impact of the use of gadgets on the character formation of students at MI Muhammadiyah 27 Surabaya. This study aims to find out what characters are formed in MI Muhammadiyah 27 Surabaya students during online learning. Also to describe the impact of using gadgets on character building during the Covid pandemic 19 students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya and this research is descriptive qualitative. The data collection technique used observation, interviews, and documentation with 5 walimurids in grade IV, 5 walimursids in class V and 5 walimurs in class VI as well as guardians in grades 5 and 6. In this study, 2 impacts were found, namely the positive and negative impact of using gadgets, the positive impact on students was more having an independent character is also responsible for Java during online learning. But the negative impact also has a big impact on the negative side, namely students become irresponsible (lazy, do not care about the condition of the surrounding environment, lack of effectiveness in learning because they are addicted to games and videos on YouTube and others). Thus it can be concluded that the use of gadgets with high intensity and lack of proper (ineffective) utilization can affect the formation of negative characters of students of MI Muhammadiyah 27 Surabaya. Keywords: Gadget Impact, Character Building ABSTRAKGadget merupakan salah satu alat komunikasi yang memiliki fungsi khusus, yang bisa mengakses internet dengan mudah. Anak/siswa Sekolah Dasar pun kini sudah tidak asing dengan gadget, mereka sudah mengenal dan mengerti tentang kecanggihan gadget. Berawal dari observasi awal dimana banyak siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya yang menjadikan gadget sebagai media pembelajaran selama masa pandemi Covid-19 ini terutama anak-anak kelas atas yaitu kelas IV, V dan VI yang sebagian besar sudah bisa mengaplikasikan alat tersebut. Adanya temuan di lapangan tersebut membuat peneliti ingin melihat bagaimana dampak penggunaan gadget terhadap pembentukan karakter siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya .Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui karakter-karakter apa yang pembentukan pada Siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya selama pembelajaran daring. Juga Untuk mendeskripsikan dampak penggunaan gadget pada pembentukan karakter dalam masa pandemi covid 19 siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya dan penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan 5 walimurid dikelas IV, 5 walimurid di kelas V dan 5 walimurid dikelas VI juga walikelas 5 dan 6. Dalam penelitian ini ditemukan 2 dampak yaitu dampak positife dan negatif penggunaan gadget, dampak positifnya siswa lebih mempunyai karakter mandiri juga bertanggung jawa selama pembelajaran daring. Namun dampak negatifnya juga berpengaruh besar ke sisi negatifnya yaitu siswa menjadi tidak bertanggung jawab (pemalas, tidak peduli dengan keadaan lingkungan sekitar, kurangnya efektifitas dalam belajar karena sudah kecanduan game dan video- video di yutube dan lain-lain). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan gadget dengan intensitas yang tinggi dan kurangnya pemanfaatan yang tepat (tidak efektif) dapat berpengaruh terhadap pembentukan karakter negatif siswa MI Muhammadiyah 27 Surabaya.Kata Kunci: Dampak Gadget, Pembentukan Karakter
Karakter Mandiri Siswa Kelas IV Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 16 Surabaya dalam Pembelajaran Daring Desvian, Algananda Reza; Martati, Badruli; Ayu Afiani, Kunti Dian
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.563 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis karakter mandiri siswa kelas IV sekolah kreatif SD Muhammadiyah 16 Surabaya dalam pembelajaran daring dengan adanya penelitian ini diharapkan bagi siswa yaitu percaya dengan jawaban sudah yang dikerjakan, tidak mudah bergantung kepada orang lain, disiplin dalam berperilaku, mempunyai tanggung jawab dalam proses pembelajaran, inisiatif yang tinggi dalam diri sendiri, dan bisa mengontrol diri sendiri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, berbasis studi deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakter mandiri siswa dalam pembelajaran daring dapat tercipta dengan secara perlahan hal ini disebabkan karena siswa yang memiliki keterbatasan alat serta jaringan karena metode pembelajaran daring melalui jarak jauh.
Analisis Kemandirian Belajar Siswa Sekolah Dasar di Surabaya Kelas III Al-Muhaiminun Saat Masa Pandemi Covid-19 Fitriana, Indah; Martati, Badruli; Naila, Ishmatun
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.757 KB)

Abstract

Wabah Covid-19 merupakan keadaan kesehatan yang awal mula berada diseluruh dunia terutama menyerang imunitas masyarakat yang sebagian besar aktivitasnya dilakukan dirumah karena dampak dari wabah covid-19 menyebar pada 215 negara seluruh dunia dan memberikan tantangan tersendiri khususnya untuk lembaga pendidikan, baik di Sekolah Dasar, Menengah Pertama, Menengah Atas maupun Perguruan Tinggi. Namun semua tidak bisa dipungkiri bahwasanya wabah covid-19 telah menjadi sebuah tantangan hidup dari sebagian banyak penduduk di dunia, termasuk dalam dunia pendidikan. Adanya kebijakan pemerintah tersebut tentu menimbulkan dampak yang besar diberbagai aspek kehidupan, khususnya pada aspek pendidikan di Indonesia. Pembelajaran seperti ini dapat menerapkan sistem kemandirian menuntut adanya inisiatif, rasa percaya diri, rasa tanggung jawab dan sikap disiplin siswa.
Teachers and Parents Collaboration in Literacy and The Student Character Learning Martati, Badruli; Haryanti, Tining
Journal of Nonformal Education Vol 9, No 1 (2023): February: Community Empowerment and Equivalency Education
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jne.v9i1.41883

Abstract

An intelligent nation can be developed through character education by cultivating the main character values. Several schools have implemented it that there has been a change in patterns due to the Covid-19 pandemic. The purpose of this research: the first to find a model of civilizing the main character values through literacy in Muhammadiyah Elementary school/MI. the second, knowing the impact of cultivating the values of the main character through literacy in Muhammadiyah Elementary school/MI students. Phenomenological approach to explore based on the concept point of view of Muhammadiyah Elementary school/MI students in Surabaya as research informants. Using survey methods, field observations, interviews, documentation, and triangulation. Data processing with software of ATLAS.ti. The results showed that the main character values have been applied. It was reflected in the daily behaviour of students in worshiping without being ordered, loving and maintaining the good name of Indonesia. Wearing batik clothes as a form of nationalism, studying well, doing assignments on time independently. Caring for friends by sharing, throwing garbage in its place, Not bullying, not taking the rights of others as anti-corruption behaviour and a form of love for the truth