Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PKM PROMOSI DAN PENJUALAN KAIN TENUN DAN PRODUK UMKM DI DESA SUKARARA KECAMATAN JONGGAT Lalu Masyhudi; Anggia Praba Putri; Bagus Satra Putra; Baiq Pindayu Widianiswara; Dwi Cahya Andira; I Gde Putu Wandita Yudistira; Kurnia Sri Astuti; Muh. Yusril Hamzani Saputra; Ni Komang Ayu Triani Asih; Rizal Pratama; Silvia Maharani Safitri; Sainul Abidin Ali1
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 9: February 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Sukarara merupakan Desa penyangga dari Kawasan Ekonomi Khsus Mandalika yang memiliki peluang besar untuk menyediakan produk dan jasa untuk mendukung kegiatan kepariwisataan di Lombok Tengah, karena lokasi Desa ini hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit dari Bandara Internasional Zainudin Abdul Majid dan sekitar30 menit menuju ke Kawasan Ekonomi Kreatif Mandalika, sehingga desa ini merupakan desa yang sangat potensial untuk di kunjungi. Desa sukarare telah lama di tetapkan menjadi desa wisata tetapi belum maksimal, sehingga butuh promosi yang berkelanjutan agar kain tenun yang di hasilkan oleh masyarakat berdampak positif terhadap pendapatan masyarakat. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini berupa perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian adalah dengan adanya kegiatan pengabdian ini masyarakat terbantukan dalam segi promosi kain tenun yang telah di hasilkan. Saran kegaitan pengabdian ini adalah Desa Sukarara sebaiknya lebih menguatkan sinergi dengan pokdarwis dan stakeholder lainnya untuk mendiskusikan dan melaksanakan program-program kepariwisataan di Desa Sukarara. Selain itu, penggalian potensi Desa Sukarara masih harus terus dilakukan supaya ada atraksi lain yang dapat di angkat sehingga memungkinkan untuk Desa Sukarara meningkatkan manfaat pariwisata bagi perekonomian, serta sebagai branding yang dapat menaikkan volume kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara untuk dapat menaikkan juga volume penjualan produk oleh-oleh yaitu kain tenun.