Penelitian bertujuan untuk Mendeskripsikan dan memahami proses difusi Syarofal Anam pada Sanggar An-Najjam Kota Palembang. Masalah difokuskan pada bagaimana proses difusi kesenian Syarofal Anam di Kota Palembang. Guna mendekati masalah ini dipergunakan acuan teori dari Koentjaraningrat antropologi budaya. metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Data-data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen. dan dianalisis secara analisis isi dan analisis data interaktif. Teknik keabsahan data secara utama menggunakan triangulasi sumber. Kajian ini menyimpulkan bahwa pertama, ditemukan adanya pendidikan non formal dan informal dalam penyebaran kesenian Syarofal Anam di kota Palembang. Kemudian, proses difusi Syarofal Anam melalui hubungan symbiotic dan melalui jalur perdagangan secara damai, tidak masuk melalui jalur Penetration Violante (pemasukan secara kekerasan/tidak damai)