Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan dari orang ke orang melalui gigitan nyamuk Aedes (Ae). Kasus DBD dari bulan Januari hingga Desember mencapai 583 kasus dengan jumlah kasus pada perempuan sebanyak 289 kasus dan laki-laki sebanyak 294 kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari air perasan daun kemangi (Ocimum Sanctum) terhadap kematian nyamuk Aedes aegypti. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat eksperimen yaitu melakukan penelitian dengan memanfaatkan air perasan daun kemangi dengan konsentrasi yang ditetapkan yaitu 65% dan 70% menggunakan metode evaporasi dalam mematikan nyamuk Aedes aegypti. Data dikumpulkan dengan metode primer dan dianalisis dengan bantuan komputer. Hasil penelitian Menunjukkan perasan daun kemangi pada konsentrasi 65% dan 70% memiliki pengaruh terhadap kematian nyamuk Aedes aegypti yang disebabkan oleh adanya kandungan senyawa kimia didalam tumbuhan daun kemangi. Senyawa-senyawa kimia tersebut adalah minyak atsiri, saponin, flavonoid, dan tanin, yang memiliki sifat toksik yang dapat merusak jaringan-jaringan syaraf pada serangga. Pada penelitian ini diharapkan menjadi suatu alternatif pengendalian vektor khususnya terhadap nyamuk Aedes aegypti dengan menggunakan perasan daun kemangi yang berfungsi sebagai insektisida nabati.