Kampung Enggros yang berada di kawasan pantai memiliki aktivitas wisata akan tetapi jumlah kunjungan wisatawan ke sana masih rendah. Penelitian tentang persepsi wisatawan yang pernah berkunjung ke Kampung Enggros ini dilakukan untuk mengetahui pandangan mereka terhadap produk wisata yang terdiri dari attraction, amenities, accessibilities, dan ancillary untuk rencana pengembangan pariwisata di Kampung Enggros. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS versi 22. Kampung Enggros memiliki daya dukung lingkungan yang terbatas pada wilayah tertentu, seperti misalkan hutan lindung atau hutan bakau dan permukiman yang berada di atas air sehingga dalam pengembangannya perlu diawasi dengan ketat. Potensi wisata utama Kampung Enggros saat ini ada pada komponen atraksi, yaitu antara lain: pemandangan alam laut, cuaca iklim tropis, flora-fauna, aktivitas budaya seperti tarian tradisional, bangunan bersejarah, prasarana pendukung event PON Papua 2021 seperti dermaga, keunikan wisata bahari, dan kondisi objek wisata yang baik. Kampung Enggros memiliki kekurangan antara lain: lembaga khusus yang mengkoordinir pariwisata di sana belum berperan optimal dan juga kurangnya perhatian khusus pada beberapa aspek seperti: kurangnya promosi, sarana-prasarana yang belum memadai dalam hal ini transportasi laut serta tarif/biaya yang masih tergolong mahal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan kunjungan wisatawan ke Kampung Enggros adalah karena komponen atraksi, aksesibilitas dan ancillary, yang ada di sana. Walaupun demikian masih diperlukan perbaikan kualitas pada beberapa komponen seperti fasilitas serta sarana transportasi.