Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi tindak tutur penerimaan dan penolakan yang digunakan warganet dalam komentar instagram kemenkes_ri tentang vaksinasi Covid-19. Pembahasan pada penelitian ini berfokus pada strategi tindak tutur penerimaan dan penolakan warganet, kesantunan bahasa yang digunakan, dan implikasinya pada kebijakan bahasa di media sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan strategi tindak tutur penerimaan dan penolakan warganet dalam komentar instagram kemenkes_ri cukup beragam. Masing-masing terdapat 11 strategi pada tindak tutur penerimaan maupun penolakan. Analisis kesantunan berbahasa menunjukkan masih banyak ujaran warganet yang melanggar norma-norma kesantunan berbahasa, terutama pada tindak tutur penolakan. Hal tersebut berimplikasi pada pentingnya ditetapkan kebijakan yang mengatur penggunaan bahasa di media sosial terkait etika kesantunan dalam berbahasa.