Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh kinerja keuangan (diukur dengan ROA) dan kinerja lingkungan (diukur dengan peringkat PROPER) terhadap pengungkapan efluen, dan limbah (diukur dengan indikator GRI 306 efluen dan limbah) dengan kepemilikan manajerial (diukur dengan saham yang dimiliki manajerial) dan kepemilikan asing (diukur dengan saham yang dimiliki asing) sebagai variabel moderasi. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sektor industri penghasil bahan baku, dan industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2017 hingga 2020. Metode yang digunakan dalam menentukan jumlah sampel adalah purposive sampling. Analisis regresi berganda untuk menguji pengaruh kinerja keuangan dan kinerja lingkungan terhadap pengungkapan efluen dan limbah, dan analisis regresi moderasi untuk menguji interaksi kepemilikan manajerial, dan kepemilikan asing pada kinerja keuangan, dan kinerja lingkungan terhadap pengungkapan efluen, dan limbah. Hasil pengujian membuktikan bahwa kinerja keuangan tidak berpengaruh positif, kinerja lingkungan berpengaruh positif, kepemilikan manajerial tidak memperkuat kinerja keuangan, kepemilikan manajerial memperkuat kinerja lingkungan, kepemilikan asing tidak memperkuat kinerja keuangan, dan kepemilikan asing tidak memperkuat kinerja lingkungan terhadap pengungkapan efluen, dan limbah.