Pedagang kaki lima merupakan salah satu pelaku atau usaha ekonomi kerakyatan yang kini bergerak dalam usaha perdagangan sektor informal yang telah banyak tersentuh oles kebijakan pemerintahan daerah . Tujuan mencari ini yaitu untuk dapat mengertahui pengaruh lama usaha , tingkat pendapatan perhari , serta bagaimana pengaruh waktu berjualan terhadap tingkat pendapatan pedagang kaki lima . Tipe penelitian yang digunakan yaitu deskriptif yang dimana berusaha untuk memutuskan pemecahan masalah yang ada dengan menggunakan metode SWOT guna mengetahui kekuatan ( Kekuatan ), Weakness ( Kelemahan ), Opportunity ( Peluang ) dan Ancaman ( Threat ). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat pendapatan pedagang kaki lima di Desa Passo telah memenuhi kebutuhan ekonomi seperti pendidikan , sandang , papan dan pangan serta kesehatan rata-rata memiliki 100% terpenuhi