Prinsip E-Governance digunakan Pemerintah Daerah Kota Tangerang dalam menjalankan roda Pemerintahan dengan menerapkan Sistem Transaksi Non Tunai sebagai langkah untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah. Saat ini Pemerintah Daerah Kota Tanegerang membuat suatu inovasi dibidang teknologi yaitu sistem transaksi non tunai dengan menggunakan Cash Management System (CMS) yang bekerjasama dengan Bank Jabar Banten (BJB) untuk pembayaran Belanja Langsung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis penerapan Sistem Transaksi Non Tunai dalam pelaksanaan belanja langsung di Dinas Sosial Kota Tangerang. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan wawancara sebagai teknik pengumpulan data primer. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Sistem Transaksi Non Tunai pada pelaksanaan belanja langsung di Dinas Sosial dengan menerapkan aplikasi Cash Manegement System (CMS) memiliki kelebihan yaitu efektifitas serta efisiensi waktu serta meminimalisir praktik pungli ataupun korupsi pada kegiatan belanja langsung. Dan juga memiliki kendala dalam pelaksanaannya yaitu masih seringnya terjadi jaringan error.