Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas dan keberlanjutan sistem air bersih. Air bersih adalah kebutuhan dasar manusia yang penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Namun, banyak daerah di dunia menghadapi tantangan dalam menyediakan akses yang memadai terhadap air bersih.Studi ini menggunakan pendekatan analisis kualitatif dan kuantitatif untuk mengevaluasi efektivitas sistem air bersih dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Penelitian ini juga menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberlanjutan sistem air bersih, seperti kebijakan pemerintah, sumber daya manusia, infrastruktur, dan pendanaan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas sistem air bersih dapat ditingkatkan melalui pengelolaan yang baik, pemeliharaan rutin, dan pelibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan. Selain itu, keberlanjutan sistem air bersih bergantung pada kebijakan yang berkelanjutan, pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, serta infrastruktur yang handal dan terjangkau.Penelitian ini memberikan wawasan yang berharga bagi para pengambil keputusan dan praktisi dalam meningkatkan efektivitas dan keberlanjutan sistem air bersih. Dengan memperhatikan faktor-faktor yang telah diidentifikasi, pemerintah dan organisasi terkait dapat mengembangkan strategi dan tindakan yang tepat untuk memastikan penyediaan air bersih yang berkelanjutan bagi masyarakat.