Penelitian ini membahas masalah pembelajaran yang berpusat pada guru dan kesulitan yang dihadapi siswa dalam memahami materi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai kelayakan, kepraktisan, dan keefektifan modul pembelajaran Biologi. Model pengembangan yang digunakan adalah ADDIE, yang meliputi tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Berbagai instrumen digunakan, termasuk angket validasi untuk para ahli dan angket respon siswa, serta tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isi dan materi modul dinilai layak masing-masing sebesar 88% dan 93% oleh para ahli dan guru mata pelajaran. Kelayakan bahasa mendapatkan nilai 89%, dan kelayakan desain mendapatkan nilai 93%. Kelayakan modul secara keseluruhan dinyatakan sangat layak. Respon siswa pada uji coba perorangan sebesar 88%, sedangkan pada uji coba kelompok kecil sebesar 95%. Uji lapangan mendapatkan respon sebesar 92%. Hasil ini menunjukkan hasil yang positif untuk modul pembelajaran Biologi.