Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi Informasi

IMPLEMENTASI SIMPLE ADDITIVE WEIGTING (SAW) UNTUK SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK DI PT.INTI (PERSERO) BANDUNG Tri Ramdhany; Ervin Maulana Gumelar
Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022): LOGIN (Jurnal Teknologi Informasi)
Publisher : STMIK & Politeknik Komputer Bisnis LPKIA Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.073 KB)

Abstract

Persoalan diperusahaan sulitnya menentukan karyawan yang terbaik di dikarenakan ketidak jelasan indikator yang digunakan secara manual dalam melakukan penilaian. Sehingga sering menimbulkan penilaian menjadi subjektif. Oleh Karena itu untuk menghindari hal-hal yang subjektif maka perusahaan perlu menetapkan indikator yang jelas sehingga penilaian dapat dilakukan dengan objektif dan juga terukur. Perhitungan kriteria penilaian karyawan terbaik masih dilakukan dengan cara penunjukan langsung karena jumlah karyawannya yang cukup banyak mengakibatkan proses penilian pemilihan karyawan terbaik menjadi lama.Untuk membantu perusahaan maka perlu membangun sistem pendukung keputusan pemilihan karyawan terbaik berbasis web menggunakan metode simple additive weighting dengan kriteria Kuantitas hasil kinerja,kualitas hasil kinerja ,pengetahuan & keterampilan,kerja sama tim,tanggung jawab dan kerjasama.Setelah menerapkan aplikasi sistem pendukung keputusan pemilihan karyawan terbaik berbasis web menggunakan metode simple additive weignting adalah dapat membantu proses penilian pemilihan karyawan terbaik menjadi lebih cepat dan akurat.
PENGEMBANGAN MAKET PEMANFAATAN AIR HUJAN (PAUJAN) PADA BANGUNAN RUMAH MENGGUNAKAN METODE MULTI MEDIA DEVELOPMENT LIFECYCLE (MDLC) Tri Ramdhany
Jurnal Teknologi Informasi Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Teknologi Informasi
Publisher : INSTITUT DIGITAL EKONOMI LPKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air hujan adalah air yang terbentuk dari proses alam yang turun dengan melimpah. Meskipun melimpah, air hujan sering dibiarkan begitu saja mengalir masuk ke tanah. Padahal air hujan bisa dimanfaatkan, salah satunya menjadi energi alternatif untuk membangkitkan listrik. Maka perlu adanya pengembangan mengenai pemanfaatan air hujan sebagai energi alternatif untuk membangkitkan listrik, khususnya pada bangunan rumah. Berdasarkan analisa curah hujan pada bulan April 2019, BMKG mencatat bahwa curah hujan di Indonesia cenderung menengah sampai tinggi. Maka dengan curah hujan tersebut, sangat memungkinkan untuk digunakan sebagai energi alternatif untuk membangkitkan energi listrik.