Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model empiris yang sesuai untuk estimasi evaporasi pada wilayah Nganjuk. Studi ini dilakukan di stasiun meteorologi Sawahan yang digunakan untuk menghitung evaporasi dengan menggunakan metode Blaney-Criddle, metode Penman, metode Radiasi, metode Turc, metode Hamon, metode Christiansen serta modifikasi menggunakan metode Regresi Linier Berganda. Hasil dari masing-masing metode dibandingkan dengan hasil yang lain dan dilakukan uji validasi menggunakan kesalahan relatif (Kr), uji Efisiensi Nash-Sutcliffe (ENS) dan Root Mean Square Error (RMSE). Berdasarkan hasil yang diperhitungkan dapat disimpulkan bahwa metode yang sesuai adalah metode regresi linier berganda dengan hasil uji validasi yang meliputi nilai kesalahan relatif (Kr) adalah 1.15, nilai uji Efisiensi Nash Sutcliffe (ENS) adalah 0.70 dan nilai Root Mean Square Error (RMSE) adalah 0.18.