Kehamilan yang dijalani oleh wanita untuk pertama kalinya disebut dengan istilah primigravida. Ibu primigravida akan mengalami perubahan cukup signifikan khususnya pada kondisi fisik yang diakibatkan oleh kehamilan, terutama pada periode trimester ketiga. Perubahan fisik ini akan mempengaruhi ibu primigravida dalam hal persepsi seberapa bernilai dirinya, yang pada gilirannya berpengaruh pada body image atau citra tubuhnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara self-esteem dan body image pada ibu primigravida. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional dengan menggunakan alat ukur modifikasi skala self-esteem berdasarkan teori dan aspek Rosenberg dan skala body Image berdasarkan teori serta aspek dari Cash. Partisipan dalam penelitian ini adalah ibu primigravida dengan usia kehamilan minimal trimester ketiga yang berjumlah 117 partisipan. Hasil analisis data menunjukkan adanya hubungan positif antara self-esteem dan body image pada ibu hamil primigravida. Hasil ini berimplikasi pada perlunya mengembangkan self-esteem dan body image yang positif akan mendukung ibu primigravida dalam menyesuaikan diri terhadap perubahan yang terjadi akibat dari kehamilan.Â