Artikel ini membahas tentang konsep humanistic dalam pendidikan akhlak. Akhlak merupakan salah satu dari tiga kerangka dasar ajaran Islam yang memiliki kedudukan yang sangat penting, di samping dua kerangka dasar lainnya, yakni aqidah dan syariah. Akhlak yang terpuji merupakan buah yang dihasilkan dari proses penerapan aqidah dan syariah. Ibarat bangunan, akhlak merupakan kesempurnaan dari bangunan tersebut setelah fondasi dan bangunannya kokoh. Namun, terkadang fakta tidak sejalan dengan teori yang ada. Pada kenyataannya yang terjadi sekarang masih banyak siswa yang berakhlak tidak baik, seperti berkata kasar pada guru, duduk diatas meja pada saat guru sedang menjelaskan pelajaran, berkelahi di dalam kelas dengan temannya pada saat guru di kelas, tidak memperhatikan pelajaran yang diajarkan oleh guru dan membolos pada saat jam pelajaran berlangsung, mereka tidak lagi mengganggap bahwa guru adalah orang yang harus mereka hormati. Dalam kasus ini kedudukan humanistik dianggap berperan penting dalam pendidikan akhlak anak, sesuai dengan tujuan dari pendidikan humanistik.Tujuan pendidikan humanistik adalah untuk memanusiakan manusia