Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan Tindak Tutur Ilokusi pada Interaksi Jual Beli di Pasar Tradisional Bandarjo Ungaran berdasarkan kajian pragmatik. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan dua teknik yaitu teknik simak bebas cakap dan dokumentasi dengan perekaman, dimana peneliti menyimak dan menyadap pembicaraan yang berlangsung antara penjual dan pembeli dan merekam tuturan yang terjadi. Data dalam penelitian ini adalah tindak tutur yang diperoleh dari peristiwa tutur antara pedagang dan pembeli yang melakukan interaksi pada proses jual beli. Hasil penelitian yang diperoleh adalah 5 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu tindak tutur asertif atau representatif, tindak tutur direktif, tintak tutur ekspresif, tindak tutur komisif, dan tindak tutur deklarasi. Tindak tutur ilokusi yang dipakai dalam interaksi jual beli di pasar tradisional Bandarjo Ungaran diantaranya adalah; 34 tindak tutur asertif atau representatif, 51 tindak tutur direktif, 4 tintak tutur ekspresif, 5 tindak tutur komisif, dan 9 tindak tutur deklarasi. Tindak tutur yang paling dominan adalah tindak tutur direktif ( pertanyaan, memesan, meminta, menyuruh, dan memerintah).