Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pendapatan petani kakao di Desa Bobo Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi serta mengetahui kontribusi usahatani kakao terhadap tingkat pendapatan rumah tangga petani kakao di Desa Bobo Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Desember 2020, Penentuan responden dilakukan dengan metode sampel acak sederhana (simple random sampling) jumlah responden petani kakao sebanyak 35 orang petani dari total populasi petani kakao sebanyak 156 orang petani kakako. Analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan rumah tangga dan analisis kontribusi. Hasil penelitian yang diperoleh dari penelitian ini yaitu responden petani kakao di Desa Bobo memiliki rata-rata pendapatan sebesar Rp. 14.305.435,76 /ha serta kontribusi pendapatan usahatani kakao terhadap tingkat pendapatan rumah tangga petani yaitu sebesar 25,81 %, dimana kontribusi pendapatan usahatani kakao lebih kecil dibandingkan kontribusi pendapatan usahatani jagung dan kontribusi pendapatan non usahatani, tetapi lebih besar dari kontribusi pendapatan usahatani kemiri, yaitu sebesar 29,62 % kontribusi pendapatan usahatani jagung, kontribusi pendapatan usahatani kemiri sebesar 13,68 % dan kontribusi pendapatan non usahatani sebesar 30,89 %. Ini berarti pendapatan usahatani kakao memberikan kontribusi yang cukup besar.