Ahyar Riza
Universitas Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : MAHESA : Malahayati Health Student Journal

Daya Antibakteri Streptococcus Mutans Menggunakan Ekstrak Daun Pegagan (Centella asiatica (l.) urban) Rahmi Syaflida; Ahyar Riza; Hendry Rusdy; Sukri Paramita Hasibuan
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 12 (2023): Volume 3 Nomor 12 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v3i12.12457

Abstract

ABSTRACT Oral health is very important in human life, to protect it preventive measures and medication must be taken to avoid the risk of infection. Streptococcus mutans is a caries-causing bacteria which can lead to odontogenic infections. Pegagan Centella asiatica (L.) Urban plant is a plant that has various properties, including as an antibacterial, because pegagan contains various active compounds such as triterpenoid, saponin, alkaloid and tannin. This study aims to prove the effectiveness of Centella asiatica (L.) Urban as antimicrobial to Streptococcus mutans. This study was a laboratory experimental study with a research design that is post test only control group design. Kirby bauer diffusion methode was used in this study with the bacteria samples used were Streptococcus mutans bacteria and used pegagan extract (Centella asiatica (L.) Urban) with several concentrations, namely 5%, 10%, 20%, 40% and negative control, namely DMSO. In this study, bacterial samples were cultured on nutrient media so that they were incubated for 24 hours and the inhibition zone formed was calculated using a caliper. The results of the research data were analyzed using the oneway Anova test and the Post Hoc LSD test. The results showed a significant difference in the diameter of the inhibition zone between 5%, 10%, 20%, 40% and negative control (p = 0.000 <0.05). In this study it can be concluded that pegagan extract (Centella asiatica (L.) Urban) is effective in inhibiting the growth of Streptococcus mutans at concentrations of 5%, 10%, 20% and 40% with the most effective concentration is 40%. Keywords: Centella Asiatica  (L.) Urban, Odontogenic Infections, Streptococcus Mutans  ABSTRAK Kesehatan gigi dan mulut sangat penting dalam kehidupan manusia, jadi untuk menjaganya harus dilakukan tindakan pencegahan dan pengobatan untuk menghindari resiko terjadinya infeksi. Streptococcus mutans merupakan bakteri penyebab karies yang dapat berlanjut menjadi menjadi infeksi odontogenik. Tumbuhan pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) merupakan tumbuhan yang memiliki bermacam khasiat diantaranya yaitu sebagai antibakteri. Dikarenakan pegagan mengandung berbagai senyawa aktif seperti triterpenoid, saponin, alkaloid dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan daya hambat ektrak Centella asiatica (L.) Urban terhadap pertumbuhan Streptococcus mutans. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan penelitian yaitu post test only control group design. Teknik difusi Kirby Bauer digunakan dalam penelitian ini dengan sampel bakteri Streptococcus mutans dan menggunakan ekstrak Centella asiatica (L.) Urban dengan beberapa konsentrasi yaitu 5%, 10%, 20%, 40% dan kontrol negatif yaitu DMSO. Pada penelitian ini sampel bakteri dibiakkan pada media nutrient agar kemudian diinkubasikan selama 24 jam dan dihitung zona hambat yang terbentuk menggunakan jangka sorong. Hasil data penelitian dianalisis dengan menggunakan uji oneway Anova dan uji posthoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan diameter zona hambat secara signifikan antara 5%, 10%, 20%, 40% dan kontrol negatif (p =0,000<0,05). Penelitian menyimpulkan bahwa ekstrak daun pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans pada konsentrasi 5%, 10%, 20% dan 40% dengan konsentarsi paling efektif adalah 40%. Kata Kunci: Centella Asiatica  (L.) Urban; Infeksi Odontogenik; Streptococcus Mutans