Kegiatan ekstrakurikuler dapat di lakukan di sekolah maupun di luar sekolah tergantung dengan kebutuhan dan kesesuaian jenis kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler tidak hanya membutuhkan peran aktif antara kepala sekolah, guru, pembinaan atau pembimbing maupun dana dan fasilitas saja, akan tetapi juga keinginan atau minat siswa. Jika siswa kurang berperan aktif atau kurang minat dalam kegiatan ekstrakurikuler, maka kegiatan itu tidak berjalan dengan baik. Karena kegiatan ekstrakurikuler dapat memberikan pengaruh yang besar terhadap siswa agar bisa menumbuhkan kemandirian siswa. Adapun hasil dari Pembinaan Ekstrakurikuler dalam Menumbuhkan Kemandirian Siswa di SMKS Mitra Mandiri Panyabungan adalah di setiap kegiatan ekstrakurikuler harus disiplin dan profesional, pembina juga dihimbau supaya dapat melatih siswa agar saling kerja sama dalam setiap kegiatan, dan juga dengan memberikan kebebasan untuk siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikulernya sesuai dengan bakat dan minat siswa. Selanjutnya kendala dalam pembinaannya ialah masih kurangnya kedisiplinan pembina kegiatan ekstrakurikuler dengan waktu yang sudah ditentukan pihak sekolah dan juga kurangnya para pembina kegiatan ekstrakurikuler. Adapun langkah dalam mengatasi permasalahan yang ada yaitu dengan pihak sekolah merekrut tenaga pembina kegiatan ekstrakurikuler yang nantnya ditempatkan pada setiap kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah supaya lebih menunjang kegiatan yang efektif.