Bagi calon guru matematika, kemampuan berpikir relasional abstrak sangat mutlak diperlukan untuk menunjang kompetensinya sebagai calon guru yang profesional di masa mendatang, sehingga untuk mengetahuinya dapat dilakukan uji dengan memberikan soal-soal non-rutin geometri non Euclid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeteksi kemampuan berpikir relasional abstrak calon guru matematika dalam menyelesaikan soal-soal non-rutin. Metode kualitatif digunakan pada penelitian ini. Subjeknya ialah tiga orang mahasiswa tingkat akhir di Keguruan Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) yang dipilih berdasarkan hasil dari nilai kemampuan akademik tinggi. Teknik untuk menganalisis suatu data dilakukan dengan cara mereduksi data terlebih dahulu, kemudian data disajikan, selanjutnya ditarik sebuah kesimpulan, dan tahap akhir yaitu dapat diverifikasi hasil penelitian tersebut. Penelitian ini dapat mengetahui bahwa subjek telah memenuhi kemampuan berpikir relasional abstrak dengan fungsi kognitifnya. Sehingga secara umum dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir relasional abstrak bagi calon guru matematika program studi pendidikan matematika Universitas Swadaya Gunung Jati sudah beberapa yang memiliki dan terdeteksi sesuai dengan fungsi kognitif yang ada.