Latar Belakang: Remaja memiliki Resiko sangat tinggi terhadap Perilaku merokok sebab saat ini kebiasaan merokok sudah masuk kedalam lingkungan Pendidikan mulai dari Sekolah Dasar (SD) sampai Perguruan Tinggi, adapun fenomena yang terjadi bahwa jika di lihat dari aspek pengetahuan, remaja memiliki pemahaman cukup baik, tentang resiko yang ditimbulkan dari merokok, Remaja mengerti akan bahaya dari merokok itu sendiri namun mereka masih tetap ingin mencoba untuk merokok, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi seperti pergaulan, peran orang tua, tayangan iklan, teman sebaya, karakter, dan faktor lain.Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Uji Analisis Bivariat menggunakan uji statistik chi square. Populasi dan Sampel: Total Populasi 289 mahasiswa aktif jurusan kesehatan masyarakat, yang menjadi responden sebanyak 74 orang.Hasil: Chi-square menunjukan Peran Orang tua Nilai p=0,000<0,05 dapat dikatakan ada pengaruh dari peran orang tua, sedangkan teman sebaya p=0,000<0,05 menunjukan ada pengaruh, sedangkan paparan iklan p=0,732>0,05 menunjukan tidak ada pengaruh.Kesimpulan: hasil peneltian menunjukan bahwa perilaku tidak merokok dari mahasiswa dipengaruhi oleh dukungan orang tua dan teman sebaya, tetapi tidak ada pengaruh dari paparan iklan.