Proyek kontruksi menjadi suatu kegiatan yang sangat penting dan memerlukan penerapan manajemen waktu yang baik. Ada banyak faktor yang dapat menjadi penyebab terjadinya keterlambatan, maka dari itu diperlukan suatu analisa mengenai pelaksanaan manajemen waktu proyek. Pada penelitian ini digunakan metode CPM (Critical Path Method) untuk menghitung total durasi dan manajemen waktu dalam melakukan percepatan dalam suatu proyek. Total durasi yang telah didapat akan di crashing untuk mendapatkan waktu yang lebih cepat agar proyek dapat selesai secepat mungkin. Hasil penelitian ini pada proyek pembangunan Bendungan Lau Simeme terdapat 12 jalur kritis dan menghasilkan total waktu 984 hari.