<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja dan lingkungan kerja non fisik terhadap kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan Pinang Kota Tangerang secara parsial maupun simultan. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 85 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh sehingga diperoleh sampel dalam penelitian ini sebanyak 85 responden. Analisis data menggunakan Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Asumsi Klasik, Analisis Regresi, Analisis Koefisien Korelasi, Analisis Koefisien Determinasi, dan Uji Hipotesis. Hasil penelitian ini, disiplin kerja dengan persamaan regresi linear sederhana Y = 10.711 + 0,738 X1, nilai koefisien korelasi sebesar 0,678 yang artinya variabel disiplin kerja dan kinerja pegawai memiliki hubungan yang kuat. Koefisien determinasi sebesar 0,460 atau sebesar 46% dan uji t diperoleh nilai thitung > ttabel atau (8,408 > 1,663), dan nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,050. Maka maka H0 ditolak H1 diterima. Artinya terdapat pengaruh positif yang signifikan secara parsial antara disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Sedangkan lingkungan kerja non fisik diperoleh dengan persamaan regresi linear sederhana Y = 13.705 + 0,680X2, nilai koefisien korelasi diperoleh sebesar 0,646 yang artinya variabel lingkungan kerja non fisik dan kinerja pegawai (Y) memiliki hubungan yang kuat. Koefisien determinasi diperoleh sebesar 0,418 atau sebesar 41,8% dan uji t diperoleh nilai thitung > t tabel atau (7,715 > 1,663), dan nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,050. Maka H0 ditolak H1 diterima. Artinya terdapat pengaruh positif yang signifikan secara parsial antara lingkungan kerja non fisik (X2) terhadap kinerja pegawai (y), dan kinerja pegawai dengan persamaan regresi linear berganda Y = 5,493 + 0,487X1 + 0,375X2, nilai koefisien korelasi sebesar 0,731 yang artinya variabel disiplin kerja (X1) dan lingkungan kerja non fisik (X2) dan kinerja pegawai (Y) memiliki hubungan yang kuat. Koefisien determinasi sebesar 0,534 atau sebesar 53,4% dan Uji F diperoleh nilai t hitung > t tabel atau (47,003 > 3,957), dan nilai Sig. 0,000 < 0,050. Maka H0 ditolak H1 diterima. Artinya terdapat pengaruh positif yang signifikan secara simultan antara disiplin kerja (X1) dan lingkungan kerja non fisik(X2) terhadap kinerja pegawai (Y).]]>
