Pada satu bulan, target produksi batu gamping pada suatu tambang batu gamping sebesar 857.368 ton namun produksi aktual batu gamping tidak tercapai yaitu 699.567 ton. Permasalahan yang terjadi ini disebabkan rendahnya nilai produktivitas alat gali muat, produktivitas alat gali muat merupakan faktor penting dalam mencapai target produksi. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan Peningkatan nilai produktivitas alat gali muat yang digunakan dalam kegiatan produksi batu gamping sehingga dapat meningkatkan produksi batu gamping. Metodelogi yang digunakan dalam penelitian adalah dengan mencari faktor yang mempengaruhi produktivitas alat gali muat. Penelitian dilakukan dengan waktu pengambilan selama 2 minggu, didapatkan produktivitas alat gali muat sebesar 1.232,88 ton/jam, kemudian dengan meningkatkan efisiensi kerja pada alat gali muat, didapat peningkatan produktivitas alat gali muat menjadi 1.721,43 ton/jam. Peningkatan produktivitas alat gali muat yang dilakukan dengan meningkatkan efisiensi kerja membuktikan dapat meningkatkan produksi batu gamping. Pada bulan November target produksi batu gamping sebesar 857.368 ton/bulan, dengan upaya perbaikan yang dilakukan nilai produksinya menjadi sebesar 1.097.988,45 ton/bulan memenuhi nilai target produksi batu gamping pada bulan November.