Tata persuratan atau tata naskah dinas merupakan proses penciptaan dan pengelolaan materi komunikasi resmi di lingkungan instansi pemerintah. Dalam era digital, surat elektronik (e-surat) menjadi alternatif utama dalam komunikasi resmi, yang memiliki banyak keuntungan seperti efisiensi waktu dan biaya. Namun, implementasi e-surat tidak selalu berjalan lancar karena beberapa hambatan, seperti perubahan mindset, keterbatasan SDM, ketergantungan pada jaringan internet, dan kurangnya peralatan pendukung. Meskipun demikian, e-surat memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, keamanan, dan akses informasi dalam pengelolaan surat. Lebih lanjut, aplikasi persuratan digital, seperti e-Office, juga memberikan manfaat tambahan dalam meningkatkan koordinasi dan kinerja dalam suatu organisasi atau lembaga pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian literature review atau kajian pustaka. Sumber data yang diambil dari penelitian ini adalah karya ilmiah yang sebelumnya yang terkait dengan tata persuratan digital, seperti buku, artikel jurnal, artikel internet dan tulisan lainnya yang masih terkait.