Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL ANALIS LABORATORIUM MEDIK

ANALISA KISTA PROTOZOA USUS KELAS RHIZOPODA PADA TINJA ANAK USIA 10-12 TAHUN DI SD NEGERI 035937 TANJUNG BERINGIN KECAMATAN SUMBUL KABUPATEN DAIRI Purba, Yunita; Purba, Denrison; Harefa, Firda Alwiyah
Jurnal Analis Laboratorium Medik Vol 6 No 1 (2021): JURNAL ANALIS LABORATORIUM MEDIK
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jalm.v6i1.5081

Abstract

Infeksi Protozoa usus merupakan masalah kesehatan terutama pada anak-anak yang berhabitat di usus. Manusia merupakan hospes daripada sekurang-kurangnya enam spesies Amoeba, yang termasuk empat genus, yaitu: Entamoeba histolytica, Entamoeba coli, Entamoeba gingivalis, Dientamoeba fragilis, Endolimax nana, dan Iodamoeba butschlii. Semuanya hidup didalam rongga usus besar, kecuali Entamoeba gingivalis yang ditemukan didalam mulut. Hanya satu spesies, yaitu Entamoeba histolytica, merupakan parasit patogen yang penting untuk manusia. Dampak Entamoeba histolytica mengganggu saluran percernaan, menyebabkan diare, dan tinja berdarah. Bahan pemeriksaan tinja diambil dari anak usia 10-12 tahun di SD Negeri 035937 Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi sebanyak 40 bahan tinja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kista Protozoa usus dengan metode Direct smear menggunakan lugol kista 1%. Peneliti bersifat kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kimia-Biologi Universitas Sari Mutiara Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 40 bahan yang diperiksa terdapat 2 orang yang terinfeksi kista Protozoa usus pada kode sampel A2 (Entamoeba coli) dan A12 (Giardia lambia), dan terdapat juga positif pada kode sampel A6 (Hymenolepis nana/cacing pita) yang merupakan telur cacing dari kelas Cestoda. Pencegahan dan penanggulangan infeksi ini adalah, menjaga kebersihan diri dan agar supaya menjaga personal hygen, dan selalu defekasi pada tempat yang tertentu dan mencuci tangan sebelum makan, tidak kontak langsung dengan tanah.